Page 95 - Binder MO 220
P. 95
Cinta Cahaya Ramadan menghadirkan
program acara menarik setiap harinya
selama lima minggu (mulai tanggal 1
April hingga 8 Mei 2022) yang dilakukan
oleh para sukarelawan bisnis masyarakat
setempat.
Para pengunjung dapat menikmati
beragam kegiatan menarik di sekitar,
termasuk kembalinya bazaar Ramadan
yang sudah digelar sejak tahun 2019.
Jangan khawatir bagi yang tidak
bisa datang langsung, karena masih
bisa menikmati hiburan dari rumah
yang terdiri dari pertunjukan hiburan
mendidik (edutainment), musik dan
masih banyak hiburan lainnya melalui
saluran virtual Visit Kampong Gelam.
Selama bulan ramadan, Kampong
Gelam di Singapura menjadi wilayah
yang cukup penting. Apalagi menurut
cerita, konon dahulu wilayah tersebut
awalnya diduduki oleh para sultan dari
Malaysia pada sekitar tahun 1820-an, Menghidupkan kembali Kampong budaya Arab melalui tema Walk Thru
Kampong Gelam akhirnya menjadi Gelam pada masa tahun 1960 melalui Souq di jalan Kandahar. Menghadirkan
rumah para masyarakat dari berbagai kaca mata zaman sekarang, dibangun sebanyak lebih dari 20 pedagang di
latar belakang ras dan agama, semenjak selama bertahun-tahun dengan konsep sepanjang tiga zona, Bazaar tersebut
arus imigrasi berdatangan pada abad yang mendefinisi ulang masa lalu dipersembahkan berkat kolaborasi
ke-19 dan ke-20. Dan pada tahun 1989 dengan masa depan. Kampong Gelam dengan Laloolalang, organisasi setempat
dikukuhkan sebagai wilayah yang secara rutin merayakan kedua dunia yang memberikan penghargaan
dilindugi karena latar belakangnya yang tersebut. Khusus untuk program Cinta kepada para wirausaha lokal serta
kaya akan warisan budaya. Cahaya Ramadan, Kampong Gelam pembangunan masyarakat. Soukh
Bulan Ramadan diperingati oleh membawa kembali kejayaan tahun (Bazaar) didukung langsung oleh
seluruh umat Muslim diseluruh dunia. 1960-annya. Wilayah tersebut selama Lazada, yang akan membantu para
Bulan yang dijalani dengan melakukan ini dikenal dengan bermacam bentuk pedagang melakukan perjalanan
ibadah puasa, berdoa, dan refleksi diri. penampilan hiburan seperti Wayang pemasaran digitalnya. Pada pedagang
Bulan menanamkan ketaatan pada Kulit dan Ketoprak. juga akan tetap menawarkan makanan
disiplin diri sendiri, pengendalian diri, Dengan Cahaya Gelam (Light of dan minuman bagi para pengunjung
pengorbanan, serta menaruh empati Gelam), pertunjukan hiburan cahaya yang datang langsung.
kepada yang kurang beruntung. project mapping yang canggih akan Kampong Gelam juga menawarkan
“Cahaya merupakan simbol yang kembali menyinari dinding muka tour khusus bertajuk Ramadan
menerangi Kampong Gelam serta Masjid Sultan. Pertunjukan cahaya discovery tours and workshops, seperti
semangat bulan Ramadan – bulan tersebut berlangsung selama dua kali mengelilingi area menggunakan
ketika para muslim di seluruh dunia setiap malamnya dengan penampilan becak tiga roda yang sudah disetujui
melaksanakan puasa dan menjalankan proyeksi yang memukau berbentuk oleh Badan Pariwisata Singapura
kegiatan spiritual lainnya,” kata seperti bawang putih pada kubahnya. (Singapore Tourism Board) dan tour
Mohammad Zaki Ma’arof, Chairman Didukung penuh oleh Epson Singapura, keliling menggunakan motor vespa
One Kampong Gelam. “Kami berharap beberapa cahaya kristal juga disematkan sespan (tempat duduk samping) oleh
pada bulan Ramadan ini, kami dapat sepanjang area besar struktur Singapore Sidecars. Kemudian dibuka
mengangkat kembali tradisi, jejak monumen nasional tersebut, sehingga pula pelatihan langsung bagaimana
sejarah serta nilai budaya. Sementara menghasilkan tampilan siluet yang cara berdagang dan bisnis di wilayah
itu di waktu yang bersamaan juga memukau pada malam hari. tersebut, seperti pembuatan minyak
memperkuat ketahanan sosial dan Bazaar Ramadan juga hadir kembali wangi dengan aroma SIFR dan kerajinan
semangat “Kampong”-nya,” imbuhnya. dengan format yang terinspirasi dari kulit bersama Crafune (ruang kreatif). ■
| 95