Page 43 - Binder MO 249-005-Tahun ke-20 (1)
P. 43

# HARAPAN UNTUK INDONESIA KE DEPAN




                            Ada harapan besar yang disampaikan         lebih baik dan lebih maju. Makna dari harapan itu
                         para tokoh dari berbagai kalangan, baik yang   adalah sebuah ajakan rekonsiliasi untuk bersama-
                         mendukung Prabowo-Gibran maupun tidak,        sama bersatu setelah sempat terpolarisasi akibat
                         kepada Presiden dan Wakil Presiden RI periode   pemilihan presiden yang baru lalu. Berikut
                         2024-2029 agar bisa membawa negara ini menjadi   harapan-harapan yang disampaikan.




                                          __________
                                          M. JUSUF KALLA
                                          (Wakil Presiden RI Periode
                                          20 Oktober 2004-20  Oktober                         __________
                                          2009 dan 20 Oktober 2014 – 20                       SAIFULLAH YUSUF
                                          Oktober 2019)                                       (Sekretaris Jenderal PBNU)

                         “Kita sudah dua tahun capek untuk berbicara         ”PBNU mengajak semua elemen bangsa untuk
                         politik, sudahlah kita selesaikan ini. Kita menerima   mengakhiri polemik atas hasil pilpres yang telah
                         apa yang telah, kenyataan yang ada, bahwa kita      berjalan dan memulai lembaran islah (perdamaian)
                         berikan selamat kepada pak Prabowo-Gibran untuk     sehingga kehidupan berbangsa dan bernegara
                         menjalankan pemerintahan ini.”                      dapat berjalan seperti sedia kala”.
                            “Karena masa depan itu, selama dua tahun ini kita
                         mengalami perdebatan politik, masalah yang akan
                         datang ini masalah ekonomi, tidak mudah, dan itu
                         menyangkut seluruh rakyat.”


                                                                                              __________
                                                                                              BAMBANG SOESATYO
                                                                                              (Ketua MPR RI)
                                          __________
                                          ABDUL MU’TI                        “Prabowo dan Gibran sudah berpengalaman di
                                          (Sekretaris Umum                   pemerintahan pusat dan daerah. Keduanya juga
                                          Pimpinan Pusat                     sudah teruji dalam menghadapi berbagai tantangan
                                          Muhammadiyah)                      pembangunan. Pada saatnya nanti memimpin
                                                                             Indonesia, kita berharap agar berbagai program
                                                                             pembangunan yang dijanjikan bisa langsung ditunaikan.
                         ”Tentu tidak bisa memuaskan semua pihak.
                         Akan tetapi, demi kepentingan bangsa dan               Prabowo - Gibran sebaiknya juga bisa merangkul
                         negara, semua pihak hendaknya legawa dan            Anies - Muhaimin serta Ganjar - Mahfud MD. Baik
                         memberikan kesempatan kepada pasangan               merangkul pribadinya masing-masing, maupun
                         presiden dan wakil presiden terpilih Pak            merangkul partai politik pendukungnya. Sehingga
                         Prabowo dan Mas Gibran untuk bekerja                bisa bergotong royong melaksanakan berbagai
                         memimpin bangsa sesuai konstitusi, visi, misi,      program pembangunan. Dengan merangkul
                         dan program yang yang telah disampaikan             seperti yang pernah dilakukan Pak Jokowi, suasana
                         selama masa kampanye. Loyalitas itu bukanlah        kebangsaan akan tetap kondusif seperti lima tahun
                         fanatisme, tetapi loyalitas yang kritis sebagai     terakhir ini. Merangkul bukan berarti meniadakan
                         suatu bentuk partisipasi dalam kehidupan            oposisi, melainkan mengedepankan dialog dan
                         berbangsa dan bernegara”.                           gotong royong dalam melaksanakan pembangunan
                                                                             dan mengatasi berbagai persoalan dibaliknya. Itulah
                                                                             makna dari bertanding untuk bersanding”.n




                                                                                                                            |  43
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48