Page 82 - Binder MO 252-008-Tahun ke-20
P. 82
NEWS FLASH
Kolaborasi Dengan Amero Jewellery,
Ernesto Abram Tampilkan Koleksi
“Spirit of Revival” di JF3 Fashion
Festival 2024
Ernesto Abram, seorang desainer ternama, kembali
menghadirkan koleksi terbaru yang menggali kekayaan
budaya Indonesia dengan sentuhan modern dalam acara
JF3 Fashion Festival. Ernesto menampilkan 40 koleksi
terbarunya bertajuk “Spirit of Revival” di panggung JF3
Jakarta Fashion and Food Festival 2024 pada Minggu, 28
Juli 2024. Koleksi tersebut menampilkan keindahan dan
keberagaman budaya Indonesia melalui karya tangan SIPFest Siap Digelar di Salihara,
anak-anak bangsa yang konsisten mengangkat identitas Tampilkan Seniman Lokal dan
lokal. Internasional
“Spirit of Revival” tidak hanya sekadar menampilkan
warna dan motif tradisional, tetapi juga mengusung Setelah sempat vakum, Komunitas Salihara akhirnya kembali
semangat kebangkitan, keberagaman, dan kebersamaan. menyelenggarakan SIPFest (Salihara International Performing
Ernesto menggabungkan estetika klasik dengan Arts Festival) yang akan diadakan pada 2-31 Agustus 2024.
sentuhan modern. Ia menggunakan material kontras SIPFest adalah festival seni yang menampilkan beragam
seperti tulle, kulit sintetis ringan, chiffon, organza, dan pertunjukan, mulai dari tari, musik, teater, dan juga lokakarya
jacquard untuk menciptakan harmoni yang menawan yang bisa diikuti mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
dalam setiap desainnya. “Saya selalu menggunakan Direktur Program Komunitas Salihara Arts Center, Nirwan
simbol kebangkitan dalam setiap karya saya. Tema Dewanto mengatakan bahwa SIPFest merupakan puncak dari
‘Spirit of Revival’ ini sangat berarti bagi saya, terutama seluruh program Salihara dalam dua tahun terakhir. Bahkan
setelah melewati berbagai proses dan tantangan dalam menjadi sangat istimewa di mana festival ini menjadi luring
industri fashion. Koleksi ini mencerminkan semangat sepenuhnya setelah sebelumnya dilaksanakan secara hibrida
kebangkitan dan harapan, mengajak kita semua untuk (2022) dan daring (2020) dengan nama Musim Seni Salihara.
bangkit dan terus maju,” ungkap Ernesto. “Dengan SIPFest 2024 ini, kami hendak mengajak para
Ernesto berkolaborasi dengan berbagai pihak, pemirsa berekreasi dengan sesungguh-sungguhnya. Re-
termasuk Amero Jewellery untuk mewujudkan koleksi kreasi: ikut menciptakan kembali kesenian dan kebudayaan
ini. Kolaborasi dengan Amero Jewellery menambah dengan penuh kegembiraan dan kemerdekaan. Menciptakan
sentuhan elegan dan modern pada setiap busana, masyarakat yang sehat dan peka akan perubahan dan
menciptakan sesuatu yang relevan dengan era kekinian kemajuan,” ungkap Nirwan.
tanpa kehilangan akar budayanya. Hampir 90% dari Selalu muncul dengan jargon baru, kali ini SIPFest akan
karya yang ditampilkan adalah hasil kerja keras tangan menggelorakan jargon “Orde Seni Baru”. Nirwan menegaskan
anak-anak Indonesia, menunjukkan betapa konsistennya bahwa “kita” tidak hanya punya orde politik tapi juga orde seni
Ernesto dalam mempromosikan dan melestarikan yang bisa membuka ruang-ruang kreativitas yang tertutup oleh
budaya lokal. (Ita/Foto: Tanto) kekuasaan resmi. SIPFest akan menghadirkan rangkaian acara
yang menampilkan pertunjukan seni dari berbagai negara. Mulai
dari Indonesia, Malaysia, Korea Selatan, Australia, hingga Jerman.
SIPFest akan resmi dibuka pada 03 Agustus 2024 dengan
Jecko Siompo dan Animal Pop Family yang akan membawakan
tari KUSUKUSU II. Selain itu, pengunjung juga akan melihat
penampilan dari Lucy Guerin Inc. (Australia), CCOTBBAT (Korea
Selatan), Chong Kee Yong & Ensemble Studio C (Malaysia),
Numen Company (Jerman), Jason Mountario & Trio, Jecko
Siompo, Megatruh Banyu Mili, Annastasya Verina, dan Teater
Koma (Indonesia).
Secara khusus, Teater Koma akan menampilkan Tanda
Cinta sebagai tribute pada mendiang Nano Riantiarno. Lakon
Cinta kembali unjuk gigi di Salihara setelah 15 tahun pernah
digelar di lokasi yang sama. Putra mendiang Nano Riantiarno,
Rangga, menyebut Tanda Cinta dipilih sebagai tribute atas kado
pernikahan orang tuanya. (Agnes)
82 |