Page 4 - Binder WO 101

EDITORIAL
LETTER

INDONESIA BUTUH LEBIH BANYAK

LAGI PENGUSAHA PEREMPUAN

Kaum Hawa secara naluri memiliki keinginan untuk
survive bagi keluarganya, terutama pada masa-masa
sulit seperti saat dan sesudah pandemi Covid-19,
sehingga mendorong mereka menjadi entrepreneur
dan penopang ekonomi keluarga. Dibandingkan
dengan rata-rata dunia, perempuan Indonesia
memiliki rasio kepemilikan usaha yang lebih tinggi.
Data dari Google dan Kantar pada tahun
2020 menunjukkan saat ini respons perempuan-
perempuan di Indonesia semakin positif untuk
berwirausaha. Jumlah perempuan di Indonesia yang
telah berwirausaha sebanyak 49%, dan yang ingin
berwirausaha pada masa mendatang sebanyak
45%. Lalu, perempuan yang memanfaatkan digital
juga cukup banyak, yaitu sekitar 35% dari seluruh
penjualan online Indonesia. Perempuan yang
berkecimpung di sektor kewirausahaan atau menjadi
womenpreneur meningkat. Data Badan Pusat Statistik
(BPS) 2021 menunjukkan bahwa mayoritas UMKM (64,5% atau 37 juta UMKM) di Indonesia dikelola
oleh perempuan.
Presiden Joko Widodo mengemukakan perempuan pengusaha sebenarnya lebih gigih, ulet,
dan teliti, daripada pengusaha laki-laki. Oleh sebab itu, Presiden percaya Indonesia membutuhkan
semakin banyak perempuan-perempuan pengusaha jika ingin ekonomi kita maju.
Salah satu perempuan yang tak pernah putus asa dalam berbisnis adalah Heddy Kandou, yang
menjadi cover Women’s Obsession kali ini. Meskipun, tidak memiliki latar belakang pendidikan di
bidang bisnis, dia bisa dikatakan adalah salah satu entrepreneur perempuan yang cukup berhasil
memimpin tiga buah perusahaan, yakni PT Techno9 Indonesia Tbk, PT Haka Luxury Indonesia, dan
PT Nindya Indonesia. Perempuan berpembawaan halus dan ramah ini dengan semangat berbagi
kisah suksesnya kepada Women’s Obsession di tengah kesibukannya dalam Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS) Techno9.
Selain itu, dalam rangka ulang tahun kota Jakarta, kami juga menampilkan sosok Srikandi Jakarta
2023 Melani Leimena Suharli, anggota DPR Komisi VI dan Fahira Idris, anggota DPD RI. Tidak lama
lagi Jakarta tidak akan menyandang status sebagai Ibu Kota Negara. Namun, bukan berarti kota
metropolitan ini kemudian berhenti berkembang. Justru kota yang baru saja merayakan hari jadi ke-
496 ini kian mengukuhkan posisinya sebagai kota global. Semua itu tentu tak terlepas dari peranan
para Srikandi Jakarta yang berupaya keras melakukan perbaikan dari
berbagai aspek kehidupan. Berbagai artikel menarik lainnya seputar
REACH US TOO ON lifestyle terkini juga kami sajikan di edisi kali ini dan bisa menjadi
inspirasi untuk Anda. Selamat membaca dan berkarya…
Women's Obsession
Womensobsession
wo.magazine
Women's Obsession Elly Simanjuntak
Editor-in-Chief

4 |