Page 14 - Binder WO 103 (1)
P. 14
FASHION
TREND
Melalui perpaduan warna-warna alam ini, Tobatenun
KREASI mengembangkan serta menyalurkan kreativitas para mitra
pewarna alam yang tergabung di Rumah Pewarnaan Alam
Jabu Borna. Uniknya, ‘Terbit’ juga menggunakan berbagai
RONA PEWARNA macam teknik, seperti teknik pencelupan dan pewarnaan alam
ALAMI batak. Kerri na Basaria, Founder & CEO Tobatenun menyatakan
yang dipadukan dengan kain potongan-potongan kain tenun
bahwa ini adalah komitmen Tobatenun untuk memaksimalkan
keseluruhan kain, agar terwujud sustainability dalam produksi
produk mode. Selain untuk mengajak masyarakat membeli
pakaian yang ramah lingkungan.
Naskah: Nur Asiah Foto: Dok. Tobatenun
“Bersama Rumah Pewarnaan Alam Jabu Borna secara
obatenun melalui Rumah Pewarnaan Alam Jabu konsisten kami akan terus melakukan riset dan pengembangan
Borna pertama kalinya menghadirkan koleksi terkait pewarnaan alami yang nantinya dapat digunakan untuk
resort wear bertajuk ‘Terbit’. Menggunakan teknik keseluruhan koleksi Tobatenun,” ujar Kerri. Pada peluncuran
T pencelupan dan pewarnaan alam, koleksi ini koleksi ‘Terbit’ ini, Tobatenun juga dengan bangga turut
terinspirasi dari keindahan warna langit di pagi hari. Sesuai memamerkan karya-karya tenun kreasi ‘Pancarona’. Kreasi ini
dengan suasana tersebut, ‘Terbit’ berdesain kasual dan ringan, merupakan kolaborasi antara Tobatenun dan mitra partonun
sehingga sangat cocok untuk digunakan di daerah tropis. yang merupakan praktisi seni dalam rumah komunitas Jabu
Digelar di Alun Alun Indonesia, Grand Indonesia, beberapa Bonang. Catharina Widjaja, CEO of Alun Alun Indonesia turut
pekan lalu, Tobatenun juga menghadirkan pameran tenun menyampaikan dukungan kepada para pelaku industri kreatif
kreasi dan pewarnaan alam Jabu Borna. untuk terus melestarikan budaya Indonesia.
14 | | PB