Page 33 - Binder WO 103 (1)
P. 33

perempuan yang akrab disapa Dete ini menilai    baik dan benar, hingga tata kelola koperasi yang
                  bahwa saat ini perempuan yang menjadi pelaku    benar. Berbekal kepeduliannya terhadap dunia
                  usaha telah belajar banyak hal selama pandemi   koperasi, dia bahkan meluncurkan beberapa buku
                  terjadi. Termasuk cara mempromosikan produk     tentang koperasi diantaranya berjudul ’Waspadai
                  secara digital, maupun bertransaksi jual beli online,   Fintech Berkedok Koperasi Simpan Pinjam’ dan
                  agar usahanya bisa terus berjalan.              ‘Gelombang Pasang Koperasi Simpan Pinjam
                     “Satu hal yang menurut saya menggembirakan,   Indonesia’.
                  ibu-ibu yang tidak bekerja secara formal ini berhasil   Berharap koperasi dapat kembali menjadi
                  melakukan sesuatu yang lebih. Itu harus dianggap   soko guru perekonomian rakyat Indonesia, dia
                  sebagai value added bagi kaum hawa. Saat ini sebanyak   menjelaskan, “Bedanya koperasi dengan badan
                  64,5% dari total pelaku UMKM di Indonesia adalah   hukum lain adalah adanya ciri khas. Dibandingkan
                  perempuan. Coba bayangkan, kalau ibu-ibu yang   dengan PT yang merupakan kumpulan modal,
                  64% lebih itu hanya diam di rumah sebagai ibu rumah   koperasi adalah kumpulan orang yang dalam hal ini
                  tangga dan tidak meningkatkan kemampuan maupun   adalah anggota. Kemudian ada prinsip kemandirian
                  keahliannya. Kalau seperti ini, selain melakukan sesuatu   dalam artian mereka diawali oleh orang-orang yang
                  secara positif, dia juga bisa menambah penghasilan   punya ketertarikan yang sama, yaitu keinginan untuk
                  untuk keluarganya,” tuturnya dengan semangat.   maju bersama menciptakan suatu tata kelola untuk
                     Meskipun menilai bahwa tren ini merupakan    kemajuan bersama. Artinya koperasi itu milik kita
                  sesuatu yang positif, dia juga berharap dukungan   bersama dan kalau milik bersama jangan bebannya
                  dari pemerintah bisa konsisten dalam hal kebijakan,   diletakkan di satu pundak. Tapi harus kita kerjakan
                  perhatian, dan kesempatan yang diberikan. Mengingat   bersama-sama, semua stakeholder-nya, termasuk
                  selama pandemi ini, pemerintah begitu memberikan   saya notaris, masyarakat, lembaga pemerintah,
                  perhatian dan kesempatan yang besar kepada para   lembaga sosial, lembaga masyarakat yang memang
                  pelaku UMKM di Tanah Air. Dengan dukungan yang   dekat dengan kemasyarakatan perekonomian pun
                  konsisten, Dete berharap para pelaku usaha dapat   harusnya ikut, peduli, aware, dan juga punya tekad
                  terus memproduksi barang dagangan mereka dan    untuk membuat koperasi ini sebagai soko guru.”
                  tetap mendapat panggung di pasar Indonesia.        Di sisi lain, ketika disinggung tentang hari
                     Dikenal juga sebagai pemerhati koperasi,     kemerdekaan, dia mengatakan bahwa memperingati
                  perempuan yang mengenyam pendidikan di          78 tahun Indonesia merdeka merupakan suatu
                  Universitas Padjadjaran, Universitas Indonesia, dan   pencapaian yang tidak mudah. Terlebih untuk kaum
                  Universitas Gajah Mada ini juga menjadi salah satu   hawa, dia berharap perempuan-perempuan di Tanah
                  inisiator berdirinya Kelompok Diskusi Kelompencapir   Air bisa tetap mandiri di tengah pasang surutnya
                  (Kelompok notaris pembaca, pendengar, dan       gelombang perekonomian yang sekarang dihadapi.
                  pemikir). Dia menggandeng teman-teman sesama    Baginya, segala sesuatu pasti bisa dicapai apabila
                  notaris untuk mendiskusikan berbagai permasalahan   melakukanya secara konsisten. “Kata kuncinya
                  yang terjadi di masyarakat. Dete berharap temannya   adalah konsisten, karena kita bisa melihat di negara
                  sesama anggota club discussion ini tidak hanya   mana pun, bidang apa pun, kalau sesuatu dilakukan
                  menjadi notaris belaka, tetapi juga bisa menjadi agen   secara konsisten, terus-menerus, akan mendapatkan
                  sosialisasi bagi masyarakat khususnya mengenai   hasil maksimal,” tambahnya menutup pembicaraan
                  koperasi, tentang cara mendirikan koperasi secara   dengan Women’s Obsession.



 32   |                                                                                                                    |  33
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38