Page 75 - Binder WO 104 (3)
P. 75
dan manifestasi dari roh leluhur. Tidak hanya itu,
bukung yang mengenakan luha juga dipercaya
dapat berkomunikasi dengan roh leluhur, agar bisa
menghalau roh-roh jahat yang datang saat upacara
kematian. Itu sebabnya, setiap gerakan dan penampilan
Tari Babukung yang dibawakan akan berbeda-beda,
tergantung siapa yang meninggal dunia.
Nantinya, bukung-bukung ini datang berbondong-
bondong dari desa tetangga atau kelompok-kelompok
masyarakat dengan tujuan menghibur keluarga yang
tengah berduka. Tidak datang dengan tangan kosong,
bukung akan hadir membawa buah tangan berupa
sembako atau hewan ternak yang diharapkan dapat
meringankan beban keluarga yang ditinggalkan
tersebut. Selain dilakukan saat upacara kematian, tarian
Babukung juga biasa ditampilkan saat mengiringi
upacara penguburan atau sebelum jenazah dikuburkan. dengan kategori ‘Kreasi Warna Bukung/Luha Media
Saat ini, Tari Babukung semakin sedikit dibawakan Topeng Kayu Terbanyak’ dengan peserta pelajar.
saat upacara kematian, karena banyaknya masyarakat Selain karnaval yang menampilkan masyarakat
yang menjadi pemeluk agama lain. Oleh karena dengan berbagai topeng menarik, Festival Babukung
itu, pemerintah daerah setempat memutuskan menampilkan pula berbagai kegiatan seru lainnya.
menggelar Festival Babukung. Selain untuk ajang Seperti penampilan tari-tarian tradisional khas
promosi wisata, agenda tahunan ini juga diharapkan Kalimantan, hingga kegiatan mewarnai topeng yang
dapat menjaga tradisi masyarakat Dayak di banyak diminati masyarakat. Pengunjung juga dapat
Kalimantan. Pada tahun 2022, tema yang diangkat mengunjungi berbagai stand milik UMKM setempat
adalah 'Bangkit dan Pulih Bersama' dengan harapan yang menjajakan produk kopi asli petani setempat,
menjadi momentum untuk membangkitkan kembali tenun, dan berbagai barang kerajinan tangan. Tidak
ekonomi setelah pandemi. Pada tahun yang sama, ketinggalan, aneka kuliner khas Kalimantan yang
Festival Babukung berhasil memecahkan rekor MURI memanjakan lidah.
74 | | 75