Page 63 - Binder WO 118-008-Tahun ke-10
P. 63
wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainya. Lalu, • Menghindari kontak langsung dengan tikus,
timbul bintik merah seperti cacar (makulapapula) lepuh primata, atau hewan yang mati mendadak
berisi cairan bening ataupun lepuh berisi nanah. Setelah maupun sedang sakit.
melewati tujuh hari pertama, lesi/lepuh berlubang dan • Menghindari kontak fisik dengan penderita atau
bernanah tersebut dapat berkembang di seluruh tubuh material yang terkontaminasi penderita Mpox.
mulai dari wajah hingga kaki. • Jika kontak dengan penderita Mpox tidak
“Meskipun gejala Mpox jauh lebih ringan daripada terhindarkan, gunakan alat pelindung diri ketika
cacar, tetapi dapat berakibat fatal. Penyakit ini dapat merawat orang yang terinfeksi Mpox.
menimbulkan berbagai komplikasi. Seperti infeksi bakteri • Masak makanan hingga matang, terutama untuk
sekunder, gangguan pernapasan, seperti pneumonia, daging maupun jeroan hewan.
sepsis, dan gangguan pada mata berupa penurunan • Terapkan perilaku seks yang aman dengan tidak
penglihatan, bahkan kebutaan. Selain itu, Mpox juga dapat bergonta-ganti pasangan, serta tunda, atau
menimbulkan akibat yang fatal hingga kematian, terutama setidaknya gunakan kondom, ketika berhubungan
pada anak-anak dengan angka kasus fatal 1-10 persen,” intim dengan penderita Mpox.
lanjut dr. Hadianti. • Gunakan masker untuk mencegah penularan
Mpox ketika terpaksa berjumpa orang lain.
KIAT CEGAH PENULARAN MPOX • Bersihkan rumah, terutama permukaan benda
Dalam menanggulangi kondisi Mpox yang sedang terjadi yang sering disentuh oleh banyak orang, secara
saat ini, Kementerian Kesehatan melakukan tiga upaya rutin.
penanggulangan, di antaranya adalah upaya surveilans, • Pelaku perjalanan yang kembali dari wilayah
terapeutik, dan vaksinasi. terjangkit segera memeriksakan diri jika
Upaya surveilans dilakukan dengan penyelidikan mengalami demam tinggi mendadak,
epidemiologi dan penyiapan laboratorium pemeriksa pembesaran kelenjar getah bening, dan ruam
Upaya terapeutik dilakukan dengan memberikan terapi kulit dalam waktu kurang dari 3 minggu setelah
simtomatis, pemenuhan logistik antivirus khusus Mpox, kepulangan.
serta pemantauan kondisi pasien. Kementerian Kesehatan • Pasien Mpox wajib diisolasi atau karantina mandiri,
juga melakukan vaksinasi Mpox terutama pada populasi agar tidak menularkan virus ke orang lain.
yang paling berisiko, yaitu laki-laki yang dalam 2 minggu “Jadi, apabila Anda atau kerabat mengalami gejala
terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan Mpox jangan ragu untuk segera ke unit Emergency
sesama jenis dengan atau tanpa status orang dengan rumah sakit atau berkonsultasi dengan dokter spesialis
human immunodeficiency virus (ODHIV). penyakit dalam subspesialis penyakit tropik dan
dr. Hadianti mengatakan, “Hingga saat ini, belum infeksi. Meskipun belum ada pengobatan khusus atau
ditemukan antivirus untuk penyakit Mpox, sama dengan vaksinasi yang tersedia untuk infeksi ini pada manusia,
penyakit lain yang setara dengan Mpox. Namun Mpox pengobatan simptomatik dan suportif berdasarkan
dapat dicegah dengan vaksinasi cacar smallpox.” gejala yang ditimbulkan dapat diberikan untuk
Selain itu, penularan dapat dicegah dengan beberapa meringankan keluhan yang muncul,” ujar dr. Hadianti.
cara, antara lain: Riwayat vaksinasi smallpox dikatakan dapat sangat
• Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, efektif mencegah penularan dan memberatnya penyakit
seperti cuci tangan secara teratur menggunakan atau komplikasi pada Mpox. Edukasi dan awareness
sabun dan air mengalir, dengan teknik mencuci terkait gejala Mpox sangat penting untuk pencegahan
tangan yang benar. penularan penyakit ini tidak mewabah di Tanah Air.
| 63
30/09/24 21.12
62-63 Body & Mind.indd 63
62-63 Body & Mind.indd 63 30/09/24 21.12