Page 24 - Biografi Letjen TNI Anto Mukti Putranto rev 1
P. 24
mendaftar AKABRI. “Sebelum berangkat saya sujud rekan yang dipinjami uang untuk tambal gigi ternyata
cium kaki ibu saya,” kenang Bro AMP. tidak lulus sesaat setelah Pantukhir di AKABRI
Saat menjalani tes kesehatan. Dokter yang Magelang. “Saya berhutang budi sama dia, walaupun
melakukan tes terhadap Bro AMP melihat seluruh utang itu sudah saya bayar,” Bro AMP mengenang.
persyaratan kesehatannya sudah baik. Hanya giginya
saja ada yang berlubang.
Dokternya lalu bertanya “Lee.. kamu mau lulus Lolos Tanpa Biaya
nggak?” ----------
“Mau” jawabnya. Tentu saja kebanggaan luar biasa ketika Bro AMP
“Tapi gigimu harus ditambal,” lanjut Pak Dokter. dinyatakan lolos masuk AKABRI. Ia menjadi kebanggaan
Bro AMP dikasih waktu dua hari untuk menambal desa dan almamater sekolahnya. Pimpinan PT
gigi. Tapi ia tak punya uang. Akhirnya ia pinjam uang Perkebunan Negara (PTPN) tempat ayahnya kerja juga
rekannya Achmad Sugianto kawan satu kelas SMA bangga. Ia lalu dipanggil oleh pimpinan perkebunan
yang sama-sama ikut tes AKABRI. Dengan uang dan diberikan ucapan selamat sembari ditanya-tanya
pinjaman sebesar 20 ribu rupiah Bro AMP berangkat mulai dari berapa biaya yang dihabiskan untuk masuk
ke dokter gigi di Mojokerto. Tepat dua hari ia balik AKABRI hingga melalui koneksi siapa bisa masuk
lagi ke dokter tes AKABRI untuk mengulang tes gigi. AKABRI. Tentu saja Bro AMP hanya tersenyum saat itu
Alhamdulillah, giginya sudah tidak ada yang bolong dan mengatakan bahwa ia masuk AKABRI tanpa biaya
dan tes kesehatannya lulus semua. Tapi ia sedih karena dan tanpa koneksi atau relasi.
6