Page 24 - Binder MO 264-002-Tahun ke-21 (1)
P. 24

THE STORY








                                                       Mayang merasa harus lebih perkasa   menyusun kebijakan (policy)
                                                    menghadapi dunia maskulin yang       memastikan berlakunya kesetaraan
                                                    digelutinya. “Kita enggak boleh menjadi   gender di lingkungan perusahaan.
                                                    feminin,” tuturnya.                     Transjakarta, lanjut Mayang,
                                                       Menurutnya, risiko mendapatkan    menyadari kontribusi perempuan
                                                    stigma harus diterima kaum ibu yang   untuk perusahaan. Terlebih, 60 persen
                                                    berkarier pada banyak profesi. “Tidak   pengguna Transjakarta merupakan
                                                    ngapa-ngapain saja sudah kena stigma,”   perempuan. Bahkan Transjakarta turut
                                                    bebernya.                            mengkhususkan angkutan untuk
                                                       Mayang tidak diam menyikapi       perempuan bahkan mengadvokasi
                                                    kondisi tersebut.  Untuk memudahkan   mereka yang mengalami pelecehan.
                                                    kaum ibu dan perempuan, Transjakarta    Mayang menilai, kaum ibu harus
                                                                                         memiliki jaringan sosial (support system)
                                                                                         untuk mendukung karier, khususnya
                                                                                         dari keluarga. Rista dan Agnes yang
                                                                                         menggeluti profesi berbeda turut
                                                                                         mendukung pernyataan Mayang.
                                                                                            Sementara Rista Q Manurung yang
                                                                                         menggeluti bidang hukum dan asuransi
                                                                                         mengatakan selain support system,
                                                                                         perempuan juga butuh quality time
                                                                                         untuk menyeimbangkan keluarga dan
                                                                                         karier.
                                                                                            Rista menilai, quality time menjadi
                                                                                         rumusan penting bagi kaum ibu. Adanya
                                                                                         waktu khusus bersama keluarga seolah
                                                                                         menjadi terapi tersendiri. 
                                                                                         TANTANGAN TERSENDIRI
                                                                                         Sementara Head of Directorate of
                                                                                         Eiger Woman and Junior, Agnes Lukito
                 Communication Director Obsession Media Group, Dewi Achyani, memberikan apresiasi kepada   memiliki tantangan tersendiri dalam
                 para pembicara sesi 1 Obsession Talk “Ibu Tangguh Memajukan Indonesia.”  menjalani profesinya. Berkiprah di
                                                                                         perusahaan keluarga, dia bukan hanya
                                                                                         mengembangkan alat perlengkapan
                                                                                         untuk petualang perempuan tetapi
                                                                                         untuk anak. Bahkan menyediakan
                                                                                         perlengkapan untuk yoga, pilates hingga
                                                                                         menembak.
                                                                                            Dia mengaku rikuh ketika memulai
                                                                                         bekerja di perusahaan keluarga karena
                                                                                         menerima label “anak bos”. Padahal
                                                                                         dia harus memulai dari bawah dengan
                                                                                         mengirim surat lamaran dan mengikuti
                                                                                         interview sebelum bekerja. Namun
                                                                                         seiring waktu tantangan tersebut bisa
                                                                                         dilalui.
                                                                                            Menurut Agnes, kaum ibu butuh
                                                                                         quality time selain support system untuk
                                                                                         mendukung karier. “Kalau di rumah saya
                                                                                         menanggalkan jubah sebagai atasan
                 Editorial & Business MD Obsession Media Group, Elly Simanjuntak, memberikan apresiasi kepada
                 para pembicara sesi 2 Obsession Talk “Ibu Tangguh Memajukan Indonesia.”  dan menjadi ibu serta istri,” tuturnya.


               24   |
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29