Page 35 - Binder MO 219
P. 35
malam dengan van yang menyamar
sebagai ambulans. Organ-organ tersebut
kemudian dijual kepada anggota lain dari
jaringan perdagangan gelap, termasuk
individu dan rumah sakit yang berjuang
melawan kekurangan donor organ.
Sementara di Turki, seperti dikutip
arabnews, pihak berwenang setempat
berhasil membongkar jaringan
perdagangan organ internasional yang
dipimpin oleh warga Yordania dan
Palestina di Istanbul. Sebanyak 10 orang,
empat pemimpin kelompok dan enam
orang yang akan menjual organ mereka
atau mendapatkan transplantasi,
ditangkap dan empat segera dipenjara. Di Indonesia, Penyidik Direktorat biasanya mencari mangsa dari wilayah
Di India, kepolisian negara itu pernah Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Eropa Timur khususnya dari negara-
menemukan kasus perdagangan Badan Reserse Kriminal Polri dan jajaran negara bekas Uni Soviet, dengan cara
ilegal atas ginjal manusia. Aksi tersebut Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda menawarkan uang sebagai ganti dari
terbongkar di salah satu rumah sakit Jabar menangkap tiga anggota sindikat organ milik korbannya.
swasta terkemuka di ibu kota India, New penjualan ginjal. Mereka biasanya akan menawarkan
Delhi. Mereka mengatakan lima orang Polisi juga mengindikasikan uang sekitar USD20 ribu (sekitar Rp260
telah ditangkap, termasuk dua karyawan permintaan organ tubuh itu datang dari juta) untuk sebuah ginjal. Namun,
dari Rumah Sakit Apollo. rumah sakit. Sejauh ini sudah 15 orang kenyataannya para korban ini tak pernah
Kedua orang ini diduga berperan yang menjadi korban (donor). Kepada mendapatkan apa-apa dan justru malah
memikat orang miskin untuk menjual mereka, tersangka menawarkan harga dibunuh. Sindikat ini kemudian menjual
ginjal mereka, dengan harga hingga jual ginjal berkisar Rp80 juta-Rp90 juta. ginjal tersebut dengan harga USD 200
US$7.500. Organ itu akan dijual kembali Di Meksiko, beberapa waktu yang ribu (sekitar Rp 2,6 miliar) pada para
dengan mengambil keuntungan lalu pihak kepolisian Meksiko, berhasil pelanggan mereka yang berasal dari
besar. Rumah sakit mengatakan, aksi mengungkap sindikat perdagangan Kanada, Amerika Serikat dan Israel.
tersebut terjadi karena jaringan berhasil organ tubuh manusia yang bernama Pada tahun 2003, Kepolisian Kosta
membohongi dokter di rumah sakit. Caballeros Templarios (Ksatria Kuil Suci). Rika berhasil mengungkap kasus
Modus operasi jaringan ini adalah Sindikat ini ternyata sering menculik perdagangan organ tubuh manusia
dengan memalsukan dokumen untuk anak-anak dan membunuh mereka agar berskala internasional.
menipu dokter. Mereka mengatakan, bisa diambil organ tubuhnya. Sindikat ini Terbongkarnya sindikat ini sekaligus
ginjal tersebut akan disumbangkan pada berkedok sebuah organisasi keagamaan menguak tabir kelamnya dunia medis
saudara yang membutuhkan, sehingga yang menyasar anak kecil sebagai di Kosta Rika, karena ternyata sindikat
dokter bersedia melakukan operasi. targetnya karena dirasa lebih mudah ini bermarkas di sebuah rumah
Rumah Sakit Apollo mengatakan untuk diculik. sakit besar bernama Jose’s Calderon
mereka prihatin atas terbongkarnya Setelah diculik anak-anak malang ini Guardia Hospital. Sindikat ini biasanya
aksi tersebut. Pihak rumah sakit kemudian akan di bawa ke sebuah kamp akan memikat mangsanya dengan
juga menambahkan bahwa mereka bernama Kladesin di mana mereka akan mengiming-imingi uang sebesar USD 20
sepenuhnya bekerja sama dengan polisi. dioperasi untuk diambil organnya dan ribu (sekitar Rp 260 juta) untuk sebuah
“Rumah sakit telah menjadi korban kemudian dibuang mayatnya. ginjal. Hanya saja para korban ini tidak
dari operasi yang diatur untuk menipu Di Kosovo, pada tahun 2008 silam, mengetahui kalau sindikat ini menjual
pasien dan rumah sakit,” kata seorang sebuah sindikat besar penjualan ginjal tersebut dengan harga hingga
juru bicara rumah sakit Apollo, seperti organ manusia yang berbasis di Kota mencapai USD 200 ribu (sekitar Rp2,6
dikutip dari BBC. Kosovo akhirnya terungkap. Sindikat ini miliar) pada para konsumen. n
| 35