Page 67 - Binder MO 238 Edsus Bupati Kebumen
P. 67
“Tiga tahun ke depan, AAOU dalam berinovasi, baik di bidang pada penerimaan mahasiswa baru tahun
harus menjadi pemain kunci dalam akademik maupun di bidang non- ini dan 1 juta mahasiswa pada 2025.
perkembangan dunia pendidikan akademik. Salah satunya, pembukaan Sebagai kampus yang didirikan
jarak jauh di dunia. Saya akan program studi baru S-1 dan pascasarjana menggunakan basis pembelajaran jarak
memperkenalkan dan membawa nama yang sesuai dengan minat masyarakat jauh, UT percaya diri dalam menerapkan
AAOU dalam berbagai kesempatan,” ujar ataupun kebutuhan dunia usaha/industri. program Merdeka Belajar yang digagas
Prof. Ojat kepada Men’s Obsession. Ia “Seiring dengan kenaikan status UT oleh Kemendikbudristek. Mahasiswa UT
juga mengungkapkan, Sekretariat AAOU menjadi PTN-BH, kami akan membuka diarahkan dapat belajar secara mandiri
akan melaksanakan sejumlah program sejumlah program studi baru sesuai dan atas prakarsa sendiri. Bahan ajar
baru, selain tetap menjalankan program dengan kebutuhan dan permintaan yang dirancang sejak awal juga khusus
yang sudah berlangsung. masyarakat. Tentunya akan dilakukan untuk dapat dipelajari mandiri, sejalan
Di UT, Prof. Ojat kerap mengatakan kajian dan analisis terlebih dahulu agar dengan prinsip program Merdeka Belajar.
kepada jajarannya, ia adalah kapten yang keputusan yang diambil dapat sesuai “Sejak didirikan pada 4 September
menakhodai sebuah kapal besar karena dengan kebutuhan dan permintaan,” 1984, UT sudah menerapkan prinsip
UT mahasiswanya banyak dan tersebar, paparnya. Merdeka Belajar. Kami memberikan
bukan hanya di 514 kabupaten/kota dan Beberapa program studi S-1 kesempatan kepada mahasiswa sesuai
38 provinsi di Indonesia, tetapi juga di yang akan dibuka, antara lain Desain kapasitas, waktu, biaya, dan faktor
lebih 50 negara. Oleh karena itu, UT harus Komunikasi Visual, Data Science, lain yang berkontribusi pada proses
memiliki beragam program masterpiece Agroindustri, Perpajakan, dan Digital perkuliahan mereka,” jelas pria berdarah
untuk bisa menjalankan mandat dan Marketing. Selain itu, akan dibuka pula Sunda ini.
amanah yang dipercayakan kepada UT program pascasarjana Ilmu Hukum dan UT pun kini semakin mengukuhkan
terkait 3 hal, yakni untuk meningkatkan Ilmu Komunikasi. jati dirinya sebagai perguruan tinggi
pemerataan akses pendidikan tinggi Sembari melaksanakan program terdepan dalam pembelajaran
yang berkualitas pada masyarakat, tersebut, tahun ini Prof. Ojat juga secara jaringan. UT bahkan diberikan
semakin membuka akses kepada orang- berupaya agar prodi di UT meraih kepercayaan dari Kemendikbudristek
orang yang sudah bekerja agar mereka rekognisi internasional. “Sejak 2005, UT untuk menjadi Ketua Konsorsium dari
bisa meningkatkan kompetensi dan telah menerima Quality Certificate dari Indonesia Cyber Education Institute
kualifikasinya melalui jenjang pendidikan International Council for Open and (ICE-I). Anggotanya ada banyak
tinggi, serta untuk menambah daya Education (ICDE). Sekarang kami ingin perguruan tinggi terkemuka di Tanah
tampung perguruan tinggi di UT. rekognisi dilakukan pada level prodi, yang Air, antara lain Universitas Indonesia
“Ini adalah PR penting buat kita tengah kami persiapkan adalah beberapa (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB),
karena salah satu cita-cita pemerintah prodi pada Fakultas Ekonomi&Bisnis Institut Pertanian Bogor (IPB) University,
adalah bisa mengantarkan SDM (FEB) dan prodi pada Fakultas Hukum, Universitas Gajah Mada (UGM), Institut
Indonesia menuju Indonesia Emas tahun Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP), Teknologi Sepuluh Nopember (ITS),
2045,” papar pria yang hobi bermain tenis sehingga segmen pasar kami tak hanya Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Telkom
lapangan ini. dinikmati masyarakat Indonesia, tetapi University, hingga Binus University.
Tak hanya itu, UT pun tengah juga dapat kami tawarkan kepada Menutup pembicaraan, Prof.
mempersiapkan sejumlah program mahasiswa luar Indonesia,” papar pria Ojat mengungkapkan amanah yang
studi baru untuk mengakomodasi yang kembali dipercaya sebagai Focal diembannya sebagai Rektor UT dan
berbagai kebutuhan masyarakat dalam Point Quality Network for ICDE Quality Presiden AAOU dapat dijadikan
menghadapi perkembangan dunia Network untuk wilayah Asia periode momentum beramal ibadah untuk
kerja/usaha. Sebagai upaya untuk 2023-2024 ini. sharing pengetahuan dan pengalaman.
meningkatkan layanan pendidikan, Selama beberapa waktu terakhir, “Semoga saya bisa memberikan yang
UT juga menjamin ketersediaan pendaftaran mahasiswa UT terus terbaik bagi civitas akademika di UT,
dan pemerataan bahan ajar sebagai bertambah. Pada akhir 2022, ada 412.697 masyarakat, dan bangsa Indonesia.
penunjang pembelajaran jarak jauh. mahasiswa baru dan mahasiswa yang Saya juga berharap UT menjadi yang
Dengan diterbitkannya Peraturan mendaftar ulang. Jumlah tersebut terdepan di Asia dalam penyelenggaraan
Pemerintah Nomor 39 Tahun 2022 meningkat dibanding awal tahun yang pendidikan jarak jauh dengan standar
tentang Universitas Terbuka sebagai sama, yakni 346.088 mahasiswa. Prof. global yang menjangkau semua
Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum Ojat menargetkan jumlah mahasiswa di orang termasuk yang hidup di daerah
(PTN BH), UT mendapat keleluasaan tahun ini bisa mencapai 500.000 orang terpencil,” pungkasnya. ■
| 67