Page 59 - Binder MO 247 (2)
P. 59

maya, membuka pintu bagi cyber
                                                                                        infidelity. Fenomena ini tidak hanya
                                                                                        merusak keharmonisan keluarga tetapi
                                                                                        juga dapat mengganggu stabilitas karier.
                                                                                           Dalam era digital, saat interaksi
                                                                                        online begitu merajalela, penting bagi
                                                                                        pasangan untuk tetap berkomunikasi
                                                                                        secara terbuka dan jujur. Memulihkan
                                                                                        hubungan setelah terkena dampak
                                                                                        cyber infidelity memerlukan komitmen
                                                                                        kuat dari kedua belah pihak. Kejujuran,
                                                                                        pembangunan kembali kepercayaan,
                                                                                        dan dukungan profesional adalah
                                                                                        kunci untuk melalui trauma dan luka
                                                                                        emosional. Dalam liputan ini, kita
                                                                                        menyoroti pentingnya komunikasi
                                                                                        yang terbuka dan komitmen untuk
                                                                                        membangun hubungan yang sehat.
                                                                                           Menjaga keharmonisan keluarga
                                                                                        di era digital menjadi kian penting
                                                                                        dikemukakan. Menetapkan batasan
                                                                                        dalam penggunaan media sosial
                                                                                        dan komunikasi online ditekankan,
                                                                                        sambil mengutamakan komunikasi
                                                                                        dan keintiman di dunia nyata. Ketika
                                                                                        gejolak cyber infidelity mengancam,
                                                                                        langkah proaktif dan terbuka dalam
                                                                                        berbicara dengan pasangan dapat
                                                                                        menjadi penangkalnya. Konselor
                                                                                        pernikahan dan Founder "Pembelajar
                                                                                        Hidup" Deny Hen menganjurkan
                                                                                        untuk mengusahakan agar selalu
                                                                                        memenuhi kebutuhan emosional setiap
                                                                                        dari pasangan. Ia menekankan untuk
                                                                                        menjaga batas pertemanan. Jangan
              bahwa kasus perselingkuhan online       Luka yang tidak terlihat menjadi   biarkan diri curhat hal-hal yang intim,
              mengalami peningkatan sebesar 20%    realitas bagi korban cyber infidelity.   rahasia kepada orang lain.
              dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Lebih   Rasa sakitnya disebut tidak kalah   Sejatinya, kesetiaan tetap bisa terjaga
              lanjut, 30% dari pasangan yang mengalami   dengan perselingkuhan di dunia nyata.   di era digital ini. Dengan kesadaran,
              cyber infidelity memilih untuk bercerai.   Kepercayaan yang retak berganti   komunikasi yang terbuka, dan usaha
              Psikolog klinis dari Ohana Space, Veronica   cemburu, marah, dan luka emosional   yang sungguh-sungguh, pasangan
              Adesla mengungkapkan beberapa        yang mendalam. Bagi banyak orang,    dapat bangkit dari trauma cyber
              faktor pemicu seseorang berselingkuh.   perselingkuhan online menjadi     infidelity maupun menghindariya, serta
              Alasan orang memulai perselingkuhan   ancaman serius terhadap kebahagiaan   membangun kembali hubungan yang
              online, antara lain ingin melarikan diri   pernikahan.                    lebih kuat dan kokoh. Inilah tantangan
              dari kenyataan, menikmati fantasi,      Dampaknya juga meluas ke          baru yang mendorong untuk menjaga
              mendapatkan dorongan harga diri, dan   pekerjaan. Apalagi bila pekerjaan   keaslian hubungan di tengah gempuran
              menghindari masalah dalam hubungan.  tersebut seringkali dilakukan di dunia   dunia maya. n


                                                                                                                        |  59
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64