Page 31 - Binder WO 087
P. 31

“Bagaimana nasib ALubis Law ke depannya. Namun,   Bader Ginsberg, salah satu Hakim Agung dan pahlawan
                  saya bersyukur kinerja pemerintah Indonesia dalam   kesetaraan gender di Amerika Serikat.
                  menangani Covid-19 terbilang baik, sehingga harapan   Selain itu, Anita juga mengapresiasi pemerintahan
                  untuk bangkit kembali muncul.”                  kabinet kerja yang dipimpin Presiden Joko Widodo
                     Harapan di atas juga didukung oleh penghargaan   yang memiliki beberapa menteri perempuan. “Ini
                  yang diperoleh perusahaannya pada tahun yang    bisa menjadi motivasi bagi perempuan Indonesia
                  sama. ALubis Law mematri prestasi sebagai Top 40   lainnya untuk lebih berani mengejar cita-cita. Kita
                  Corporate Law Firm oleh Hukumonline. “Di luar itu,   beruntung lahir di Indonesia, karena di sini sudah lebih
                  kami juga berhasil menangani transaksi akuisisi yang   banyak memberi kesempatan kepada kaum hawa,”
                  nilainya cukup besar. Ini semakin mendorong kami   ujar perempuan yang ingin juga berkontribusi di
                  untuk mencari kesempatan yang sama atau lebih besar,”   pemerintahan Indonesia suatu hari nanti.
                  terang Anita. Pada tahun 2022 ini, dia menargetkan   Ketika Dewan Perwakilan Rakyat resmi
                  peringkat tersebut naik sesuai business plan ALubis Law.  mengesahkan Undang-Undang Tindak Pidana
                     Tak hanya menangani permasalahan hukum       Kekerasan Seksual (UU TPKS), Anita menegaskan
                  bagi kliennya, Anita juga kerap mengampanyekan   masih perlunya pengawalan. Pengawalan tersebut
                  tentang kesetaraan gender. Misalnya, soal inferioritas   dimaksudkan agar terciptanya ruang aman bagi
                  perempuan dibandingkan dengan laki-laki di beragam   korban kekerasan seksual di masyarakat.
                  sektor pekerjaan. “Saya menggali dan berusaha untuk   Dia mengapresiasi adanya Lembaga Perlindungan
                  mendapatkan solusi. Saya ingin dapat menjadi contoh   Saksi dan Korban (LPSK) di UU TPKS, namun dia
                  bahwa perempuan bisa setara dan sukses, dengan cara   menyarankan agar LPSK tidak terlalu ‘resmi’ dalam
                  yang baik,” tegasnya.                           menerima aduan dan sebagainya. Menurut salah satu
                     Anita juga menyoroti mengenai perbedaan gaji   sumber yang Anita pernah baca, 90% pelaku kekerasan
                  antara perempuan dan laki-laki yang dia pahami dari   seksual adalah orang yang dekat atau dikenal korban.
                  salah satu artikel pada tahun 2020 silam. Perempuan   Sehingga, apabila LPSK terlalu ‘resmi’ dalam menerima
                  menerima gaji lebih rendah dari pada karyawan   aduan, misalnya, korban akan merasa segan untuk curhat.
                  laki-laki. Menurutnya Anita, di Indonesia saat ini   Untuk memberikan sarana yang aman dan nyaman
                  masih ada anggapan pekerjaan yang terkait dengan   bagi korban, Anita berencana untuk bekerja sama
                  pengambilan keputusan adalah milik pria. Persepsi   dengan pihak terkait untuk membangun sebuah
                  ini perlu diubah. “Ini adalah salah satu persepsi yang   aplikasi. Aplikasi tersebut akan berperan sebagai
                  menciptakan penghalang yang tidak perlu bagi    teman curhat bagi korban pelecehan atau kekerasan
                  banyak perempuan di Indonesia untuk berpartisipasi   seksual dari segala umur. “Saya ingin mereka bisa
                  dalam pasar kerja. Perempuan juga harus lebih vokal   curhat kepada kakak atau sahabat yang menyayangi
                  memperjuangkan haknya, jangan asal nrimo kalau   mereka, sehingga korban tidak merasa sendirian
                  mengalami ketidakadilan,” ungkap pengagum Ruth   (dalam mengatasi trauma),” pungkasnya.





 30   |                                                                                                                    |  31
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36