Page 34 - Binder WO 116-006-Tahun ke-10 (4)
P. 34
WOMEN'S
STORY
"TANTANGAN TERBESAR DI
DUNIA CORPORATE LAWYER
ADALAH KETAHANAN MENTAL.
pengakuan sebagai leading individual di kantor hukumnya JAM TERBANG MEMANG TAK
untuk Corporate, TMT dan Competition versi Legal 500 dan
Chambers. Transaksi-transaksinya pernah masuk dalam PERNAH BOHONG, SEMUANYA
kategori Deal of the Year. Dia juga menerima penghargaan BUTUH PROSES. JANGAN
sebagai salah satu Most Recommended Lawyer versi Hukum FOKUS PADA UANG, TETAPI
Online pada In-House Counsel Awards tahun lalu. PADA ILMU DAN KEMAMPUAN.
“Untuk HBT sendiri dari tahun ke tahun selalu
menerima pengakuan dan penghargaan sebagai Top JIKA BERHASIL MENUNJUKKAN
Tier Law Firm di berbagai praktik dan sektor, termasuk KOMPETENSI, UANG AKAN
dalam versi Chambers, Legal 500 dan IFLR1000,” tambah MENGIKUTI."
Yuki dengan bersemangat. HBT sendiri beberapa kali
dianugerahi penghargaan dari Hukumonline sebagai
law firm yang mengimplementasikan probono dengan
baik. “Saya bersyukur mendapatkan pengakuan dan
penghargaan dari pihak lain, agar kita semua terpacu
untuk menjadi lebih baik lagi,” ujar Yuki penuh rasa syukur. komunikasi yang berbeda-beda. Mental dan kemampuan
Law firm yang baik adalah yang memikirkan ‘organic kita diuji saat menangani beberapa klien secara
promotion’ (perkembangan organik), dalam hal ini, who bersamaan, ditambah klien-klien tersebut berasal dari jenis
is the next leader di law firm-nya tersebut yang dapat industri yang berbeda-beda, transaksinya kompleks, dan
menerima tongkat estafet kepemimpinan pengelolaan harus selesai dalam waktu yang berdekatan. Tim harus
law firm di masa depan. HBT selalu memikirkan hal ini. solid, komunikasi antar tim dan dengan klien harus cair.
“Mindset para senior partner harus selalu mengarah pada “Itu semua dapat terasa sangat menantang dan kadang
suksesi kepemimpinan, sehingga target untuk mencetak menjadi berat, apabila ada yang berjalan kurang lancar
the next leader dapat bergulir demi sustainability atau terjadi dalam pelaksanaanya kejutan-kejutan masalah
law firm di masa yang akan datang,” ujar Yuki yang yang tak disangka-sangka untuk diselesaikan lebih lanjut.
tampak matang dengan filosofinya dalam melihat Di sini kita harus tetap profesional dan bekerja sebaiknya-
keberlangsungan law firm-nya ke depan. baiknya bersama tim menyelesaikan transaksi sampai
tuntas,” ungkap perempuan kelahiran 3 Agustus 1972
TANTANGAN BERAT HARUS DIATASI seraya tersenyum.
Ketika ditanya mengenai tantangan terberat di dunia Membahas tentang kompleksitas penanganan
corporate lawyer, Yuki mengakui sebenarnya lebih ke transaksi, Yuki menyatakan, “Biasanya berhubungan
arah mental harus kuat, mengingat workload yang tinggi dengan struktur transaksi, klien datang membutuhkan
dan pekerjaan kompleks, serta interaksi kepada berbagai inovasi dan solusi tertentu agar bisa menjalankan transaksi
orang dengan pemahaman hukum, karakter, maupun cara dengan cost yang efisien. Termasuk untuk urusan tax
34 |
31/07/24 19.40
30-37 A Women's Story.indd 34 31/07/24 19.40
30-37 A Women's Story.indd 34