Page 37 - Teh DETE
P. 37
dapat meraih keuntungan. Hasilnya, UMKM mampu menjadi katup pengaman
perekonomian nasional saat terjadi krisis.
Dengan PDB Indonesia pada 2018 sebesar Rp14.038 triliun, sumbangan
UMKM adalah sebesar Rp8573 triliun. Sementara, pada 2019 sektor
UMKM memberi kontribusi sebesar 60% terhadap pendapatan nasional
dan merupakan salah satu motor penggerak ekonomi yang paling efektif.
Sementara, di kawasan Asia Tenggara, sekitar 88,8% hingga 99,9% bentuk
usaha adalah UMKM dan mampu menyerap 51,7% hingga 97,2% tenaga
kerja di ASEAN. Sumbangan UMKM terhadap PDB di negara-negara ASEAN
bervariasi mulai dari 24% hingga sampai 61%.
MENGGERAKKAN RANTAI YANG TERPUTUS
Pada resesi kali ini kondisinya lebih parah, karena pandemi Covid-19 meng-
hajar tak hanya sisi pekonomian masyarakat, tapi juga semua lini kehidupan.
“Contohnya, dengan diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar atau
PSBB yang mempersempit ruang gerak pelaku UMKM. Khususnya terhadap
pelaku usaha yang masih menjajakan produknya secara offline, mereka ke-
Tantangan berat menjual produk secara offline.
23