Page 41 - Binder MO 210

home, work from home, tambahnya, kesempatan, kita lakukan. Bahkan ada untuk bidang-bidang yang satu dengan
UKI sudah siap. “Karena memang tahun yang misalnya membuat legal opini, yang lainnya berbeda. Tapi, justru saya
2020 adalah tahun digitalisasi dan tahun apapun itu tetap dijalani, termasuk lihat malah dengan kreativitas dan
internasionalisasi,” ucapnya. juga melakukan penelitian-penelitian. inovatif akhirnya terlihat bahwa kita
Kemampuan digitalisasi ini tentu Tentunya sesuai dengan program lebih aktif, kontribusi kepada bangsa
saja tak hanya dimiliki mahasiswa yang studinya,” jelasnya lagi. dan negara pun lebih banyak. Tugas kita
notabene generasi muda, tapi juga para Sebagai universitas yang cukup lama memang melakukan penelitian. Ketika
dosen yang lebih tua. di Indonesia, UKI memiliki 33 program penelitian yang bisa diambil dengan
“Tapi dengan kerja keras dan studi, dan tentunya satu dengan lainnya baik itu kemudian dijalankan, misalnya
kemauan keras, kita semua memperbaiki sangat berbeda, baik yang dari eksakta oleh dunia usaha dan sebagainya, maka
diri, sehingga mampu mengikuti misalnya kedokteran, teknik maupun itu tentunya bukan lagi tugas kita. Tapi
perkembangan zaman karena kita sadar juga sosial, humaniora bahkan juga tugas kita adalah melakukan penelitian,
adanya revolusi 4.0,” ia tersenyum seraya yang vokasi. “Jenis penelitiannya sangat disampaikan kepada masyarakat dengan
menambahkan mahasiswa program beragam, begitu pula jenis macam cara dipublikasikan di jurnal-jurnal atau di
S2 dan S3 pun sudah melaksanakan pembelajarannya, dan jenis macam dari media sosial lainnya,” papar Dhaniswara.
perkuliahan secara digital. pengabdian ke masyarakat,” bebernya. Keseriusan UKI dalam menjaga mutu
Kalaupun ada kendala, itu lebih Karena itu, menurut Dhaniswara, akademiknya itulah yang membuat
terkait dengan mahasiswa yang tidak ada alasan kualitas pendidikan minat lulusan SLTA masuk ke UKI masih
belajar dari daerah masing-masing di menurun di tengah pandemi. “The show cukup tinggi. Ada kenaikan jumlah
mana ketersediaan sinyal internet dan must go on. Bahkan di pascasarjana mahasiswa baru di tahun ajaran 2020-
kuota sangat terbatas. “Tetapi secara ada yang mengikuti pendidikan ini 2021 yakni sekitar 30 persen.
institusi, kami juga melakukan berbagai dari Amerika dari Singapura. Beberapa “Ini sesuatu yang agak mengagetkan,
pendekatan, termasuk ke daerah-daerah. mahasiswa saya, itu mereka jalankan dalam situasi pandemi, banyak orang
Kami minta mereka untuk difasilitasi, dengan baik. Dan tentunya dengan yang ingin belajar. Jadi mungkin
dan seterusnya,” jelasnya. pengawasan yang cukup ketat. Jadi karena memanfaatkan kondisi online.
Sementara kalau masalah kuota bukan berarti mengabaikan kualitas. Bahkan banyak juga yang melakukan
mahasiswa, ia mengaku tak sedikit Kami tetap sepakat dengan apa yang pembayaran secara tunai di depan
mendapat dukungan dari para alumni diinginkan oleh negara ini menghasilkan sampai selesai,” akunya.
untuk junior mereka yang saat ini alumni unggulan,” tegasnya. Jurusan yang paling diminati
sedang menimba ilmu di UKI. Karena itu selain banyak melakukan mahasiswa baru saat ini adalah hukum
Di sisi lain, aktivitas pengabdian inovasi, UKI juga banyak melakukan dan hubungan internasional, selain
masyarakat UKI dalam mendukung terobosan yang bersifat out of the box. kedokteran tentunya.
memerangi Covid-19 juga sangat “Jadi jangan yang biasanya. Kita lakukan “Kalau kedokteran itu sebetulnya
tinggi. “UKI bersama dengan alumni yang berbeda karena dalam situasi yang banyak tapi dibatasi kuota. Pemerintah
dan institusi lainnya terus menerus berbeda. Misalnya bentuk kolaborasi memang membatasi kuota, UKI hanya
menggelar vaksinasi dan memberikan antara mahasiswa dan dosen, pada saat 150. Padahal peminatnya lebih dari 1000,
makan gratis. Bahkan pernah tiga terjadi Covid-19 di awal bulan Februari jadi persyaratannya semakin berat.
bulan berturut-turut, kami memberikan 2020 hingga maret, kami langsung Peningkatan relatif cukup merata,” ia
makanan gratis kepada masyarakat,” secara spontan membuat formula dan menjelaskan. Sebagai kampus yang
ceritanya. memproduksi hand sanitizer secara mandiri, UKI mengandalkan keterlibatan
Meski dengan keterbatasan, prestasi massal. Setelah kami buat kemudian para alumni dalam menjaga dan
UKI tetap moncer. Tidak ada alasan langsung dibagikan ke daerah sekitar,” meningkatkan kualitas.
untuk tidak berprestasi. Tapi, dalam ungkapnya lagi. “Jumlah alumni kita 'kan banyak
situasi seperti sekarang harus lebih Kebanggaan lain dari UKI adalah sekali, sudah lebih dari 70.000 orang.
kreatif dan inovatif baik dalam kegiatan masih tingginya kreativitas mahasiswa Jadi pada saat perguruan tinggi swasta
yang bersifat akademik maupun lomba dalam melakukan penelitian, riset dan lainnya—katakanlah yang favorit
dan olahraga. lainnya. “Penelitian jalan terus. Termasuk sekalipun masih bicara bahwa mereka
“Kalau secara akademik misalnya juga jurnal yang dimasukkan secara mempersiapkan kader-kader pemimpin
lomba debat, itu sampai tingkat internasional dan scopus jumlahnya bangsa dan sebagainya. UKI sudah
nasional, kami ikuti. Karena semuanya meningkat. Baik dilakukan oleh para membuktikan, bahwa alumni-alumni
saya kira 90% dilakukan secara virtual, dosen, maupun kolaborasi antara dosen kita adalah pemimpin bangsa. Dari dulu
kita ikuti semua. Jadi seperti berburu dan mahasiswa kami lakukan. Tentunya sampai dengan sekarang,” pungkasnya. n

| 41