Page 49 - Binder MO 220

memasuki daerah rawan kecelakaan saat Jasa Raharja memiliki tanggung jawab Jasa Raharja dapat tumbuh berkelanjutan,
melakukan perjalanan. tidak hanya pada penanganan pasca setelah meletakkan pondasi fundamental
Tak kalah penting dalam upaya kecelakaan tapi juga pada program perusahaan pada 2021 lalu. Manajemen
membangun teknologi, kami tidak bisa preventif pencegahan kecelakaan. Apa dan seluruh insan Jasa Raharja terus
sendiri. Kami terus mengembangkan saja peran aktif yang dijalankan Jasa berkomitmen memberikan pelayanan
kerja sama dengan berbagai instansi, Raharja dalam keselamatan lalu lintas terbaik kepada masyarakat, melakukan
seperti dengan Korps Lalu Lintas dan angkutan jalan? inovasi transformasi digital, dan efisiensi.
(Korlantas) Kepolisian Negara Republik Perlindungan terbaik yang diberikan Ketiga langkah ini menjadi kunci bagi
Indonesia (Polri), Direktorat Jenderal Jasa Raharja merupakan amanah pertumbuhan perusahaan di saat
Kependudukan dan Catatan Sipil yang harus kita laksanakan dengan pandemi maupun menjadi pondasi
(Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri sepenuh hati, seperti langkah-langkah pertumbuhan yang berkelanjutan.
(Kemendagri), serta rumah sakit di strategis untuk pencegahan kecelakaan,
seluruh Indonesia. pengadaan sarana pencegahan Bapak dikenal sebagai sosok yang
kecelakaan (ambulance, traffic cone, sangat inovatif, apa lagi langkah
Aplikasi JRku Jasa Raharja Raih barikade jalan, papan peringatan darat, transformasi digital yang akan
Penghargaan Digital Innovation air, KA; life buoy, life jackets, helm), dilakukan ke depannya?
Awards 2022. Apa pandangan Bapak Pelaksanaan Pelatihan Penanganan Transformasi digital adalah suatu proses
mengenai hal ini? Gawat Darurat, Jasa Raharja Goes to yang berkesinambungan. Tidak hanya
Sebetulnya ini adalah permulaan, Campus, safety campaign keselamatan satu step dan tidak bisa dilakukan dalam
belum selesai. Kenapa belum selesai? berlalu lintas, safety riding bagi ojol waktu satu atau dua tahun saja.
karena teknologi yang kita gunakan dan pengemudi taksi online, maupun Transformasi digital ini sudah masuk
pasti dinamis. Dengan penghargaan ini, pemasangan papan peringatan. ke dalam rencana strategis jangka
semakin memotivasi kami untuk terus Kami juga melakukan sosialisasi pendek, menengah, dan panjang.
mengembangkan platform digital guna tentang rambu-rambu baru untuk Sebagai contoh, kami sudah melakukan
memberikan kemudahan layanan. mencegah kecelakaan, misalnya red spot kontrol pengembangan dashboard.
JRku merupakan aplikasi terbaru dari – sebuah tanda rambu jalan raya berupa Lalu, membuat layanan berdasarkan
Jasa Raharja. Aplikasi ini memberikan marka merah dan bertuliskan batas customer experience atau customer
informasi dan kemudahan layanan bagi kecepatan maksimal saat berkendara. needs. Bersinergi dengan berbagai pihak
masyarakat yang mengalami kecelakaan Ini sudah diterapkan di enam daerah, di untuk sistem pembayaran, penerimaan
alat angkutan umum dan lalu lintas jalan antaranya Kretek Wonosobo, Lampung, santunan, dan penerimaan iuran.
sesuai dengan Undang-Undang Nomor Bogor, terakhir Mandalika. Kemudian, melakukan sinergi untuk
33 dan 34 Tahun 1964. Aplikasi JRku juga keselamatan berlalu lintas. Supaya
sudah bekerja sama dengan instansi Target kinerja tahun 2022 yang dibidik masyarakat bisa benar-benar aware
lain, seperti Korlantas Polri, dalam sistem Jasa Raharja? terhadap risiko kecelakaan.
Electronic Traffic Law Enforcement
(ETLE). Melalui kerja sama tersebut,
pelanggaran lalu lintas dapat terpantau
oleh sistem ETLE. Informasi pelanggaran
dan notifikasinya pun dapat dilihat
secara real-time.
Selain itu, aplikasi JRku juga dapat
digunakan untuk beberapa aktivitas lain
meliputi memberikan santunan online,
mengetahui kondisi lalu lintas melalui
fitur Jalanku, melakukan pembayaran
program perlindungan penumpang
kendaraan umum, dan mengecek
Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu
Lintas Jalan (SWDKLJJ). Aplikasi tersebut
juga dapat digunakan untuk mengecek
jaminan keamanan pembayaran secara
online, uang elektronik dengan fitur
Finpay Mobile, dan kendaraan user yang
terintegrasi dengan sistem ETLE. Bersama Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabydu, meninjau rambu ‘redspot’ yang merupakan gagasan
Rivan untuk mengurangi kecelakaan di jalan raya.

| 49