Page 59 - Binder MO 228
P. 59
bukti yang berkaitan dengan perkara disertai itikad yang baik pula’. “Saya Bagi para calon Advokat, satu hal yang
Ferdy Sambo yang didakwa telah juga melihat bahwa saat ini masih ada penting jangan sekali-kali menerima
melakukan pembunuhan berencana oknum yang memperjualbelikan hukum uang dari klien yang bukan merupakan
terhadap Alm. Josua Hutabarat”. di semua tingkatan, oleh karena itu hak atau honorarium. Hal ini kadang ada
Dengan cara sangat teliti dan penuh diperlukan revolusi mental karena orang seperti titipan untuk oknum penyidik,
kehati-hatian serta didasari logika dan harus mempunyai rasa malu dan rasa oknum jaksa bahkan oknum Hakim
keyakinan, Henry telah menempuh tanggung jawab terhadap hukum dan sejak Pengadilan tingkat pertama
berbagai upaya demi meyakinkan terhadap Allah,” tegas Henry. hingga Mahkamah Agung. Jika hal itu
Majelis Hakim bahwa sesungguhnya Menurutnya, saat ini banyak dilakukan, maka kita telah masuk dalam
mereka ini tidak bersalah. “Untuk itu pihak yang menjadikan uang sebagai lingkaran Tindak Pidana Korupsi (sebagai
kita tunggu hasil akhir dari persidangan ‘Tuhannya’ dan mudah kalap jika pihak yang menyuap) yang merupakan
perkara ini. Disamping itu masih banyak dihadapkan pada setumpuk uang. perbuatan yang sengat tercela serta
perkara lainnya baik perdata maupun Inilah yang harus dibenahi. Oleh karena mempermalukan nama keluarga besar,”
pidana yang hingga kini masih saya itu dalam disertasi pendidikan S3-nya ujarnya.
tangani,” tuturnya saat ditemui Men’s beberapa waktu lalu Henry membahas Kedua, Henry juga sangat melarang
Obsession di kantornya di Prosperity tentang politik hukum untuk mencegah anak-anaknya dan lawyer di kantor
Tower (SCBD) Jl Sudirman Jakarta. tindak pidana korupsi dengan hukumnya untuk menerima uang dari
Nama Henry Yosodiningrat juga penguatan dibidang legislasi yang harus klien selain Honorarium Advokat yang
berseliweran di media beberapa waktu menutup peluang guna mencegah hal merupakan haknya, atau biaya-biaya
silam saat dirinya menjadi kuasa itu terjadi. Ia melihat di era Jokowi kini resmi di Pengadilan (biaya perkara,
hukum Irjen Pol Teddy Minahasa, lalu peluang tersebut sudah mulai ditutup, biaya sita dan biaya resmi lainnya yang
memutuskan mundur. “Alasan saya seperti lewat satu pintu dan lainnya. bisa dipertanggungjawabkan dengan
menerima Irjen Pol Teddy Minahasa Semangatnya menular jelas kepada tanda terima dari pengadilan). Henry
karena sudah mengenalnya sejak masih ketiga putra-putrinya, yakni Hj. S. Kartika menekankan kepada anak-anak dan
berpangkat AKP. Saat itu istrinya datang Putri Yosodiningrat, SH, LLM., Dr. H. lawyer dikantornya bahwa ‘Advokat
ke rumah, setelah saya mendengar Radhitya Yosodiningrat, SH, MH., dan itu tidak boleh memberikan jaminan
langsung cerita Teddy, saya merasa Dr. S. Ragahdo Yosodiningrat, SH, LLM. kepada Kliennya, bahwa perkaranya
tertantang untuk membuktikan Ketiganya mengikuti jejak Henry untuk pasti akan menang dan pasti dapat
kebenaran yang disampaikan. Akan berkiprah sebagai advokat. Kepada diselesaikan dalam jangka waktu
tetapi, di perjalanan dengan berbagai anak-anaknya, ia selalu mendidik dan yang ditentukan oleh Advokat’. “Saya
pertimbangan dan banyak alasan kami menanamkan nilai-nilai kejujuran, tekankan bahwa Advokat ini adalah
pun sepakat untuk berpisah. Saya integritas moral, dan profesionalisme. profesi yang mulia atau officium nobile
memberi kesempatan dia menunjuk Demikian pula ketika memberikan (profesi yang mulia). Advokat itu harus
pengacara lain, atas dasar banyak alasan,” pengajaran dalam Pendidikan Khusus menjadi teladan dalam berperilaku,
ungkap Ketum DPP GRANAT yang Profesi Advokat. satu keteladanan lebih baik dari seribu
terpilih kembali di periode 2022-2027 ini. Sebagai advokat yang praktik sejak wejangan,”ujar Henry menegaskan
Dalam implementasi penegakan tahun 1978, Henry menularkan semangat kembali.
hukum, Henry juga melihat satu hal tersebut kepada para advokat muda. Di akhir wawancara, berbicara
yang paling utama, yakni penegakan “Saya ingin ke depan para advokat ini mengenai obsesi dan harapan tahun
hukum harus dilakukan secara menjadi sosok yang memiliki kredibilitas 2023, Henry hanya tersenyum seraya
profesional dan berkeadilan. Karena dan integritas. Karena banyak advokat menjawab. “Di umur saya ini, saya sudah
hakekat dari hukum itu adalah keadilan lain yang hanya fokus mengajarkan tidak memiliki obsesi besar. Saya hanya
yang berdasarkan Ketuhanan Yang bagaimana mencari uang. Allah SWT ingin melihat ke depannya hukum
Maha Esa. Hal itu terlihat dengan jelas tidak akan pernah salah alamat dalam adalah panglima. Kemudian, syukur
dalam setiap Putusan Pengadilan, mengirimkan rezeki untuk hambanya. jika suatu hari orang menyebut profesi
tertulis “Demi keadilan berdasarkan Jadi orientasinya jangan bagaimana advokat identik dengan menyebut nama
Ketuhanan Yang Maha Esa”. Ia mencari uang, tetapi keterpanggilan saya. Atau sebaliknya, jika menyebut
berpendapat bahwa ‘sebaik-baiknya menjalani profesi advokat secara nama saya identik dengan profesi
peraturan perundang-undangan bila terhormat. Dengan sendirinya, akan advokat. Saya hanya ingin menjadikan
dilaksanakan tidak dengan itikad dimintai orang jasanya. Karena dalam anak-anak saya menjadi Advokat yang
baik, akan jauh lebih baik dengan setiap perjanjian dengan klien, saya tangguh, profesional, berkeadilan dan
berbagai kekurangannya sebuah akan mengedepankan kepentingan berkepribadian serta memiliki integritas
peraturan perundang-undangan tapi klien dengan tidak mengorbankan moral, memiliki warna tersendiri. Itu
dilaksanakan dengan orang yang baik kehormatan dan martabat advokat. yang saya harapkan,” tutupnya. n
| 59