Page 62 - Binder MO 249-005-Tahun ke-20 (1)

LIVING LUX

Inisiatif global untuk mencapai
Net Zero Carbon (NZC) telah
mendorong ambisi dekarbonisasi
yang kuat di sektor properti di Asia
Pasifik. Hal ini pesatnya keinginan
kalangan pengguna real estat
komersial untuk memiliki portofolio
yang sepenuhnya bersertifikasi
hijau menjelang tahun 2030.
Menurut laporan konsultan real
estat terkemuka, JLL, sembilan
dari sepuluh pengguna bangunan
di wilayah ini berharap untuk
memiliki portofolio yang serba hijau
pada tahun tersebut.

PERMINTAAN BANGUNAN P tantangan besar dalam
asar properti komersial di Asia
Pasifik terus menghadapi
RAMAH LINGKUNGAN mencapai keseimbangan antara pasokan
dan permintaan untuk bangunan yang
KIAN TINGGI berkelanjutan. Sebuah analisis terbaru
dari JLL menunjukkan bahwa hanya dua
kaki persegi ruang kantor berkelanjutan
yang sedang dikembangkan untuk
Naskah: Angie Diyya Foto: Istimewa setiap lima kaki persegi yang dibutuhkan
hingga tahun 2028. Kesenjangan ini
diperkirakan akan memicu persaingan
ketat di antara penghuni untuk
mendapatkan ruang hijau premium.
Hasil survei JLL menunjukkan bahwa
87% dari pengguna bangunan di Asia
Pasifik menginginkan portofolio mereka
sepenuhnya bersertifikasi hijau pada
tahun 2030, dibandingkan dengan
hanya 4% saat ini. Tingkat keinginan ini
terutama tinggi di negara-negara seperti
India, Malaysia, dan Thailand, di mana
lebih dari 95% responden menargetkan
portofolio yang bersertifikasi hijau.
“Saat ini, menyewa perkantoran di
bangunan bersertifikat hijau bukan
lagi pilihan tambahan, tetapi menjadi

62 |