Page 21 - Binder MO 230
P. 21

LIFETIME ACHIEVEMENT











                            ebijakan Jokowi sebagai
                            pemimpin Solo ketika itu
                            mendapat apresiasi dari
                  K banyak orang. Sehingga
                  ketika pemilihan Gubernur DKI Jakarta
                  banyak kalangan menggadang-
                  gadangnya untuk memimpin Ibu Kota
                  Republik Indonesia. Dan ia pun berhasil
                  menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
                  pada 15 Oktober 2012.
                     Kini Presiden ke-7 Republik Indonesia
                  yang mulai menjabat sejak 20 Oktober
                  2014 ini sudah melaksanakan tugas-
                  tugasnya sebagai Kepala Negara selama
                  dua periode.                         memenuhi kebutuhan masyarakat akan   jabatannya, Jokowi juga sukses dengan
                     Selama dua periode                sarana transportasi yang aman, nyaman,   reformasi agraria, salah satunya
                  kepemimpinannya, tentu saja sudah    dan tentu murah.                     melakukan percepatan penerbitan
                  banyak kerja-kerja pembangunan          Namun demikian, tak elok juga     sertifikat hak atas tanah untuk
                  yang ia selesaikan. Ya, pembangunan   membandingkan pembangunan           mengurangi terjadinya sengketa lahan
                  berbagai bidang berjalan dengan      infrastruktur Indonesia dengan negara   karena ketiadaan sertifikat.
                  pesat. Hal itu tak lepas dari peran dan   lain. Karena ada banyak perbedaan antara   Sementara pada masa jabatan
                  dukungan rakyat kepadanya serta      satu negara dengan negara lainnya.   periode kedua, Joko Widodo mengalihkan
                  kerja keras dari semua pihak. Jokowi   Baik dari jumlah penduduk maupun   fokus pemerintahan pada pembangunan
                  telah mampu membangun ruang          luas wilayah dan geografis. Indonesia   dan peningkatan kapasitas sumber daya
                  untuk membangkitkan persatuan        adalah negara kepulauan dengan       manusia Indonesia, agar dapat bersaing
                  dan partisipasi rakyat. Dan itu sesuai   jumlah penduduk tidak sedikit dan   dengan negara-negara lainnya.
                  harapannya ketika pertama kali       tentu berbeda dengan negara lain yang   Seperti disampaikan Presiden dalam
                  berpidato sebagai Presiden RI.       luasnya mungkin ada yang tidak lebih dari   pidato awal masa jabatan usai dilantik di
                     Ia mengatakan, “Persatuan dan     sepertiga negara Republik Indonesia.   Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen,
                  gotong royong adalah syarat bagi kita   Tapi yang pasti, progres          Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober
                  untuk menjadi bangsa besar. Kita tidak   pembangunan infrastruktur terkini   2019 mencakup lima hal yakni:
                  akan pernah besar, jika terjebak dalam   dinilai berbagai pihak sebagai      Pertama, Jokowi akan menjadikan
                  keterbelahan dan keterpecahan. Kita   keberhasilan pemerintahan Presiden   pembangunan sumber daya manusia
                  tidak pernah betul-betul merdeka tanpa   Jokowi, dalam membangun Indonesia   (SDM) sebagai prioritas utama. Dalam
                  kerja keras,” kata Jokowi kala itu.  menjadi negara dengan ekonomi yang   hal ini, ia hendak membangun SDM
                     Pembangunan pun dimulai. Sektor   tangguh. Sebab dari sisi konektivitas,   yang pekerja keras, dinamis, terampil,
                  infrastruktur  menjadi program prioritas   masyarakat saat ini didukung dengan   menguasai ilmu pengetahuan dan
                  pada masa kepemimpinannya yang       infrastruktur mumpuni, sehingga      teknologi, serta mengundang talenta-
                  pertama. Pembangunan dilakukan       membuat ruang gerak masyarakat       talenta global untuk bekerja sama.
                  secara merata hingga ke daerah terluar   semakin leluasa melakukan mobilitas   “Itu pun tidak bisa diraih dengan
                  Indonesia. Hal ini dilakukan untuk   dengan biaya murah.                  cara-cara lama. Harus ada cara-cara
                  mengejar ketertinggalan Indonesia       Program prioritas tersebut juga   yang perlu dikembangkan. Kita
                  dalam sektor infrastruktur, dibandingkan   dibarengi dengan program bantuan   perlu endowment fund yang besar untuk
                  negara-negara lain.                  sosial seperti Kartu Indonesia Pintar   manajemen SDM. Kerja sama dengan
                     Pemerintah terus mendorong        (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), hingga   industri juga penting dioptimalkan.
                  pembangunan infrastruktur transportasi   Program Keluarga Harapan (PKH).   Termasuk penggunaan teknologi yang
                  di seluruh wilayah Indonesia. Hal ini guna   Selain itu, sejak awal masa   mempermudah jangkauan ke seluruh


                                                                                                                            |   21
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26