Page 68 - Binder WO 098
P. 68
CULTURE &
FESTIVE
enyambut Hari Raya Idulfitri, umat
TAKBIRAN muslim di seluruh dunia tentu
diselimuti kebahagiaan. Berbagai
DI NEGERI ANAK BENUA M persiapan menyambut hari raya
juga telah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Mulai dari
kudapan yang memanjakan lidah, warna-warni
Naskah: Indah Kurniasih Foto: Istimewa
sarimbit, hingga dekorasi. Di antara sekian banyak
BERAGAM DEKORASI KHAS HARI RAYA kemeriahan, salah satu yang terjadi saat menjelang
lebaran adalah momen malam takbiran. Di Indonesia,
DIGANTUNG DI SEPANJANG JALAN DAN
masyarakat umumnya berkeliling kampung membawa
SEMAKIN MEMERIAHKAN SUASANA. beduk dan obor sembari menggemakan takbir. Ada
pula orang-orang yang memilih mengunjungi pusat-
pusat perbelanjaan dan memenuhi restoran saat
momen buka puasa terakhir tersebut.
Selain Indonesia, negara lain yang juga merayakan
malam takbiran adalah India. Di sana, malam takbiran
dikenal dengan nama Chaand Raat. Umumnya,
masyarakat berkumpul di lahan terbuka untuk
bersama-sama menyaksikan pergantian waktu yang
menandai kehadiran bulan Syawal. Ketika waktu
berganti, mereka akan bersama-sama mengucapkan
’Eid Mubarak’ yang berarti ’Selamat merayakan
Hari Raya Idulfitri’ atau ’Chaand Raat Mubarak’ yang
memiliki arti ’Selamat Malam Rembulan yang penuh
keberkahan’.
Merayakan tradisi yang juga berlangsung di
Pakistan dan Bangladesh ini, kaum perempuan di sana
akan menghias tangan mereka menggunakan henna
atau daun inai. Setelah buka puasa di hari terakhir
Ramadan, para perempuan berbondong-bondong
menuju ke pasar atau bazaar untuk membeli pakaian
tradisional, hingga gelang warna-warni yang akan
dikenakan di hari raya. Tidak hanya itu, ada pula
perempuan-perempuan yang mendirikan kios henna
68 | | 69