Page 59 - Binder WO 114-004-Tahun ke-10
P. 59

Negara-negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, dan
                      Vietnam telah membuat regulasi yang memudahkan medical
                      tourism. “Mereka memberikan fasilitas dan pelayanan
                      baik, sehingga menarik pasien dari luar negeri
                      untuk berobat ke negara mereka. Kita pun harus
                      meningkatkan servis di dalam negeri, agar tidak
                      kalah bersaing. Agar pelayanan kesehatan di dalam
                      negeri setara atau bahkan lebih baik dibandingkan
                      dengan negara lain. Selain itu, kita harus memiliki
                      teknologi medis yang canggih dan harga yang
                      kompetitif. Ini menjadi tantangan besar bagi
                      industri kesehatan kita,” ujarnya.
                         Dia juga menyatakan akan lebih mudah
                      jika semua ini diambil alih oleh negara. Karena,
                      negara memiliki kewenangan dalam hal tersebut
                      dan bisa membuat regulasi pembiayaan,
                      regulasi pajak untuk pelayanan kesehatan,
                      maupun akselerasi teknologi. Kemudian, negara
                      juga memiliki kepentingan agar Indonesia bisa
                      berkompetisi secara global dan negara harusnya
                      bisa melakukannya. Lalu dari pihak, IDI akan
                      memberikan rekomendasi yang diperlukan
                      sebagai mitra strategis pemerintah.
                         Itulah yang membawa dr. Adib dan
                      Organisasi IDI yang berdiri sejak 1950 ini,
                      berupaya keras memajukan kesehatan
                      di Indonesia dari berbagai sisi, demi
                      menciptakan sistem kesehatan yang lebih
                      baik dan berdaya saing global. “Sekarang kita
                      fokus pada adaptasi dengan kondisi global,
                      teknologi, dan regulasi. Fase ini sangat krusial,
                      demi memastikan dokter Indonesia siap menghadapi
                      tantangan masa depan,” tutupnya dengan
                      nada optimis.














                                                                                                                              30/06/24   17.05
       58-59 He's.indd   59
       58-59 He's.indd   59                                                                                                   30/06/24   17.05
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64