Page 32 - Binder MO 217
P. 32
■ THE STORY
Diawali ‘A Portrait of Denny JA: 40 Years turun antara 36-37 juta rupiah. Transaksi dilakukan
in the World of Ideas’ dalam bentuk mata uang cryptocurrency: ethereum.
Di Indonesia, sebelum Ghazali sudah ada orang lain Tercatat dari hasil penjualan lukisan tersebut, Studio
yang sukses menjual karyanya di NFT, yakni tokoh Denny JA menerima hasil penjualan setelah dipotong
survey nasional yang juga sastrawan, Denny Januar fee jasa lelang aplikasi OpenSea, senilai US$77,4 atau
Ali atau Denny JA. Sebuah lukisan milik Denny JA sekitar Rp1 juta. Fee yang didapat sekitar 0,1 persen dari
yang diberi judul: ‘A Portrait of Denny JA: 40 Years in harga jual.
the World of Ideas’, terjual dengan harga Rp1 milar. “Blockchain technology yang mendasari
Ini menjadi catatan pertama sebuah karya NFT di cryptocurrency dan produk NFT adalah revolusi yang
Indonesia yang laku terjual dengan harga setinggi itu. mengubah peradaban dunia secara mendasar. Budaya
Denny mengatakan lukisannya itu sudah seminggu keuangan dan seni di Indonesia juga akan berubah,”
dilelang di Opensea. Adapun Opensea sendiri adalah jelas Denny JA pada Kamis (22/4/2021) melalui akun
salah satu tempat lelang terbesar di dunia untuk karya Twitter pribadi.
digital NFT. Para kolektor, seniman, dan peminat dari Dengan terjualnya lukisan “A Portrait of Denny JA:
seluruh dunia dapat mengakses marketplace Opensea. 40th Years in the World of Ideas” ini telah mencatatkan
Dengan mengubah format dari lukisan buatan rekor sebagai lukisan pertama Indonesia yang terjual
tangan ke format Non-Fungible Token, lukisan tersebut mencapai Rp1satu miliar. Denny juga berencana akan
terjual dengan harga Rp1 miliar. Seperti yang dikutip mendonasikan tersebut untuk membentuk galeri NFT
berbagai media online di Indonesia, karya yang dijual terbesar di Indonesia. Sekadar informasi saja, hingga
dengan harga fantastis ini awalnya milik pelukis 2021 terdapat kurang lebih 4 juta karya yang dilelang di
bernama Galam Zulkifli, yang melukis dua wajah OceanSea.
Denny JA. Saat itu, Galam Zulkifli membuat lukisan
dalam rangka merayakan 40 tahun Denny JA berkarya Ghozali Effect
yang jatuh pada 2021. Tetap harus diakui, sejak Ghozali ramai diberitakan,
Hebatnya, lukisan tersebut disusun berdasarkan 102 halaman situs ‘marketplace’ NFT bernama OpenSea
sampul buku yang ditulis Denny JA selama 40 tahun. dibanjiri foto selfie, makanan, bayi, dan KTP dari
Setelah selesai, lukisan tersebut dibeli dan dipindahkan warga Indonesia. Budi Santosa, pendiri Indonesian
dalam format NFT, bentuk seni yang kini sedang tren NFT Community (IDNFT) seperti dikutip media,
bersama hangatnya dunia cryptocurrency. mengaku sejak ada ‘Ghozali effect’ akun Instagram
Denny JA sendiri terbilang cukup andal dalam komunitasnya kerap kebanjiran DM atau pesan yang
menjual karya dalam bentuk NFT. Terbukti, pada bulan dikirim langsung oleh pengikutnya.
lalu (April), melalui Twitter, karya lain Denny terjual Dia juga mengatakan pengikut komunitasnya di
hingga Rp100 juta dalam lelang NFT. Mengenai lukisan Instagram telah bertambah hingga beberapa ribu
“A Portrait of Denny JA”, empat akun mengajukan orang. "Ghozali effect tidak hanya menambah jumlah
harga yang makin lama makin tinggi. Alan Joe Jr kreator atau pembuat karya NFT Indonesia, melainkan
mengajukan harga tinggi dalam bentuk 27,5 WETH di juga investor atau kolektor," kata Budi.
lelang OpenSea. Satu WETH memiliki hitungan naik
Kementerian Kominfo Beraksi
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)
menanggapi maraknya Kegiatan Transaksi Non-
Fungible Token (NFT) di Indonesia.
Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi
menyatakan, Menteri Kominfo Johnny G Plate telah
memerintahkan jajarannya untuk mengawasi kegiatan
transaksi NFT yang berjalan di Indonesia. Selain itu,
Menteri Johnny juga terus memperkuat koordinasi
dengan kementerian/lembaga terkait dalam
melakukan pengawasan tren NFT.
“Menteri Kominfo telah memerintahkan jajaran
terkait di Kementerian Kominfo untuk mengawasi
kegiatan transaksi Non-Fungible Token (NFT) yang
32 |