Page 71 - Binder WO 092
P. 71
rtotel Thamrin menggandeng Tenggara Timur (NTT). Selain itu, dia juga mengikuti
Matalesoge, yayasan yang menjadi perlombaan bertaraf internasional, yakni ajang Holy
rumah bagi teman-teman berkebutuhan Art London dan berhasil meraih juara pertama untuk
A khusus, sukses menggelar pameran kategori ‘Art Fusion’.
tunggal karya Diego Luister Berel. Pameran ini Berjudul ‘Balinese Penjor #1’, lukisan yang sukses
merupakan wujud implementasi program global memenangkan kompetisi ini menampilkan penjor
yang digagas Artotel Group, yaitu ‘The Art of khas Bali simbol Naga Basuki yang memiliki makna
Goodness – in People’. Windi Salomo, Art Director kesejahteraan dan kemakmuran. Dalam karya ini,
Artotel Group, mengatakan bahwa pameran seni ini Diego menggambarkan ilustrasi penjor dengan
merupakan bentuk komitmen dalam mendukung dan gaya abstraknya. Beberapa warna yang tampak
menjadikan jaringan hotelnya ramah IBK (Individu tertuang menjadi sebuah kombinasi yang indah,
Berkebutuhan Khusus). Dia berharap, pameran ini di antaranya ada merah, merah muda, biru, krem,
dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang dan hingga kecokelatan. Sementara, di sisi lain ruang
membuktikan disabilitas bukan menjadi halangan pameran terdapat karya berjudul ‘Under The Wailing
untuk meningkatkan kemampuan yang dimiliki. Wall’ yang dibuat pada Juli 2022 lalu. Lukisan yang
Bertajuk ‘Pulasan Warna Rupa jiwa’ pameran ini satu ini menggambarkan sebuah terowongan bawah
menampilkan 17 lukisan sang seniman, menceritakan tanah di bawah Tembok Ratapan, Yerusalem, yang
tentang kehidupan manusia yang penuh warna. sudah ada sejak 2000 tahun silam. Lewat karya ini
Berkarya sejak usia sangat muda, Diego ternyata Diego mengajak para penikmat seni untuk melihat
mewarisi bakat ayahnya yang juga gemar melukis. terowongan yang menjadi jalan romawi dan tetap ada
Salah satu yang menarik di pameran ini adalah sejak zaman Alkitab.
meskipun sang pelukis memiliki kebutuhan khusus, Didominasi warna merah menyala dan biru
tetapi tidak menghalangi langkahnya dalam berkarya. kehitaman, ada pula lukisan berjudul ‘Hiroshima &
Hal ini dibuktikan dengan keikutsertaannya dalam Nagasaki Atomic Bombings’. Sarat akan kesedihan,
berbagai pameran dan kompetisi. kedukaan, dan banyaknya korban yang berjatuhan,
Salah satu kontes yang diikutinya adalah ajang kanvas ini menampilkan efek ledakan bom atom di
‘Indonesia Peduli Anak’ yang diselenggarakan kedua kota tersebut. Bersebelahan dengan lukisan
Kementerian Perdagangan. Kala itu, salah satu lukisan tersebut, terdapat ‘Somewhere in Venice’. Dalam
Diego dilelang oleh Sotheby’s Jakarta dan hasilnya lukisan ini, Diego menunjukkan gondola di tepi sungai
diberikan ke beberapa sekolah dasar di Kupang, Nusa kota Venice dalam sapuan warna-warna cerah.
70 | | 71