Page 42 - Binder WO 112-002-Tahun ke-11 (1)
P. 42
KARTINI
INSPIRATIF 2024
SORTA MARGGRETHA
KOLEKTOR WASTRA NUSANTARA & KETUA BIDANG BUDAYA PERSIT
DAMPINGI SUAMI
MENGABDI PADA NEGERI
Naskah: Arfiah Ramadhanti | Foto: Atiek Hendriyanti | Digital Imaging: Fikar Azmy
SALAH SATU TIPS DALAM MENDIDIK ANAK KHUSUSNYA DI ZAMAN
SEKARANG ADALAH DENGAN MENJADI SOSOK SAHABAT BAGI ANAK.
elama ini Tentara Nasional Indonesia (TNI) kerap lingkungan pergaulan, agar tidak terjerumus pada hal yang
dikaitkan dengan sosok lelaki yang gagah nan negatif. Terakhir, tak kalah penting adalah membekali anak-
perkasa. Namun, di balik itu terdapat sosok anaknya dengan pendidikan yang tinggi.
S perempuan yang ternyata tak kalah kuat dan jauh Selain mengurus rumah tangga, kegiatan lain dari istri
lebih perkasa. Siapa lagi kalau bukan sosok istri yang selalu TNI biasanya aktif di organisasi Persatuan Istri TNI (Persit).
setia mendampingi suami, mengabdikan diri mengurus rumah Kesibukan ini turut dialami Retha yang kini menjabat
tangga, dan menjadi ibu yang mendidik anak-anaknya. sebagai ketua bidang kebudayaan di organisasi tersebut.
Sebagai istri dari Brigadir Jenderal TNI Donni Hutabarat, Berkecimpung di bidang kebudayaan, dia dan anggotanya aktif
Sorta Marggretha selalu setia menemani suaminya saat mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan budaya,
ditugaskan di berbagai daerah di Indonesia. Selain sebagai salah satunya menginisiasi lomba-lomba, seperti di acara HUT
istri, dia turut mendedikasikan diri untuk keluarga dengan Kemerdekaan RI yang diadakan setiap bulan Agustus.
menjadi sosok ibu yang baik bagi kedua putrinya. Puluhan tahun Menurutnya, banyak sekali manfaat dan pembelajaran yang
menikah dengan figur TNI, bisa dibilang dirinya adalah sosok bisa didapat dengan aktif di sebuah organisasi. Melalui Persit,
tangguh yang berhasil mendampingi sang suami, hingga berada dirinya bisa merasakan suasana kekeluargaan di antara sesama
di puncak karier, dan menjadi ibu yang berhasil mendidik anak- istri TNI. “Banyak pembelajaran diri yang kami dapatkan, seperti
anaknya menjadi orang sukses. pendewasaan diri, terutama buat saya adalah dalam cara
Puluhan tahun menjadi istri sekaligus ibu, saat ini perempuan berpikir yang lebih maju dan berkembang,” ungkap Retha.
yang akrab disapa Retha ini bahkan telah dikaruniai cucu dari Menangani bidang kebudayaan dan seringkali menemani
putri pertamanya Bella Fidelia. Sementara, anak keduanya, Nadia sang suami bertugas di sejumlah daerah di Indonesia,
Priscilla kini tengah menjalani studi di Universitas Tarumanegara, membuat matanya terbuka tentang keindahan kain atau
mengambil jurusan bisnis manajemen. Retha mengaku, wastra Nusantara. Mulai dari kain batik, tenun, ulos hingga
bukanlah hal yang mudah dalam mendidik kedua putrinya, songket kini menjadi koleksinya. “Menurut saya wastra itu bisa
namun dia bersyukur dikaruniai anak-anak yang baik dan mau mengeluarkan sisi perempuan yang anggun dan cantik saat
mendengarkan nasihat kedua orang tua. dipandang mata. Selain itu saya sangat menyukai keindahan
Salah satu tips dalam mendidik anak khususnya di zaman motif dan warnanya yang unik dan beragam,” lanjutnya.
sekarang, adalah dengan menjadi sosok sahabat bagi mereka. Tidak seperti kolektor wastra lainnya, Retha mengaku
“Sebagai seorang ibu di zaman sekarang ini kita pun harus tidak hanya hanya memajang kain koleksinya. Dia justru
mengikuti cara anak-anak berpikir, dan juga bersikap. Supaya, mengenakannya di setiap kesempatan, termasuk saat
mereka tidak hanya sekadar menganggap kita sebagai orang mendampingi suaminya dinas ke daerah-daerah di Indonesia.
tuanya, tapi juga sebagai sahabat, sehingga mereka akan lebih Menurutnya, keindahan warisan Nusantara ini perlu
terbuka kepada kita,” ujarnya dengan nada serius. dilestarikan. Selain dikenakan, kain-kain tradisional ini pun
Selain itu, di zaman yang semakin maju dan global ini, harus dikembangkan, mulai dari motif ataupun warnanya, agar
Retha mengaku dalam mendidik anak, dia pun masih tetap bisa tetap bersaing di tengah gempuran masuknya banyak
memberikan batasan. Di antaranya mengenai batasan produk fashion dari mancanegara.
42 |