Page 61 - Binder WO 100
P. 61
THE CODEX SERAPHINIANUS
The Codex Seraphinianus merupakan buku yang
ditulis oleh Luigi Serafini, seorang seniman, arsitek,
dan desainer asal Italia. Buku ini terdiri dari 360
halaman berisi berbagai gambar, ilustrasi, dan kode
yang hingga saat ini belum bisa diketahui maknanya.
Digambar dengan tangan menggunakan pensil warna,
ilustrasi-ilustrasi tersebut mencantumkan beragam
jenis flora, fauna, anatomi, mode, hingga makanan.
The Codex Seraphinianus terdiri dari 11 bab dan
terbagi dua bagian. Pertama, menggambarkan alam
flora, fauna dan fisika. Sementara bagian kedua berisi
berbagai aspek kehidupan manusia, seperti pakaian,
sejarah, masakan dan arsitektur.
MANUSKRIP VOYNICH
Pertama kali ditemukan pada tahun 1912,
perkamen setebal 250 halaman ini dipenuhi
dengan aksara yang ditulis tangan dan
gambar rumit. Manuskrip ini diperkirakan
ditulis pada abad ke-15 atau ke-16. Berbagai
hewan, manusia, astrologi, simbol zodiak,
tumbuhan, dan peta memenuhi buku ini
disertai dengan aksara yang sulit dimengerti.
Seorang Egiptologis asal Jerman, Rainer
Hannig mengatakan bahwa bahasa yang
ditertulis dalam buku tersebut adalah bahasa
Semit seperti Aram, Arab, atau Ibrani. Sampai
sekarang, tidak sedikit orang yang berusaha
menerjemahkan isinya, sayangnya buku
Voynich tetap menjadi sebuah misteri.
THE ROHONC CODEX
Buku ini pertama kali ditemukan di Hungaria pada
awal abad ke-19 dan memiliki jumlah halaman
setebal 450 halaman. Berisikan tulisan tangan
dan gambar-gambar aneh, buku ini diperkirakan
berasal dari Hungaria, Rumania, hingga India. Teks di
dalamnya berisi bahasa dan sistem penulisan yang
tidak bisa dimengerti. Para ilmuan yang berusaha
menerjemahkan makna tulisan di dalamnya hanya
mengetahui dengan pasti bahwa kertas yang
digunakan berasal dari abad ke-16. Sementara,
ilustrasi-ilustrasi di dalamnya diperkirakan berisi
kejadian yang terjadi di masa lalu.
60 | | 61