Page 160 - Teh DETE
P. 160
ulen yang dicocol dengan serundeng atau masakan lain yang dihangatkan
lagi. Saya sempat gamang karena proses pembuatannya tidak mudah. Ayah
mertua lalu berinisiatif belajar membuat ulen. Singkat cerita, setelah itu usaha
ulen kami jalankan. Adik bapak yang membuat, saya bagian pemasarannya.
Selama ini kendala terbesar yang saya alami adalah manajemen waktu,
karena harus membagi waktu dengan kewajiban saya sebagai ibu rumah
tangga. Terlebih anak saya ada enam dan semuanya sekarang sibuk
sekolah daring. Bahkan, ada kalanya saya tidak bisa menerima order
online. Bagaimanapun prioritas utama saya adalah anak-anak. Seiring
berjalannya waktu, saya bergabung dengan PBA, sehingga saya bisa
mendapat tambahan ilmu kewirausahaan dan UMKM. Selain itu, saya
juga mendapat banyak bonus bermanfaat, seperti menambah relasi,
mempermudah pemasaran, dan memiliki keluarga baru. Saya mendapat
pengetahuan dari sisi penjualan, kualitas produk, digitalisasi, branding,
pengemasan, dan cara pengiriman pada masa pandemi saat ini.
146