Page 45 - Binder MO 259-015-Tahun ke-20

kuat tentang why, mereka tidak
butuh micromanaging. Mereka akan
termotivasi untuk mencapai tujuan
tersebut. Kedua, fokuslah pada hasil,
bukan metode kerja. Gen Z sering kali
lebih kreatif dan efisien, seperti seorang
trainee yang menggunakan Canva untuk
membuat laporan dengan lebih cepat
dibandingkan metode tradisional.
Ketiga, perusahaan harus supportive.
Kita tidak bisa lagi menganggap
mereka manja, mereka adalah masa
depan perusahaan. Untuk itu, ciptakan
lingkungan kerja yang fleksibel dan
sesuai kebutuhan mereka, seperti Wi-
Fi cepat, laptop, dan jam kerja yang
fleksibel. Di TACO, hal ini terbukti dengan untuk pasangan. Kami juga gratis yang ternyata juga berhubungan
tingkat attrition rate yang sangat menyediakan mudik gratis sebagai dengan efisiensi produksi.
rendah, hanya 2-3 persen, jauh lebih baik bentuk kepedulian dan strategi Jadi, kalau HR punya dua elemen
daripada rata-rata industri. bisnis untuk menjaga kelancaran ini, heart dan head, hubungan dengan
produksi. Semua ini bertujuan agar karyawan akan lebih harmonis. HR bukan
Pak, bagaimana Bapak melihat karyawan merasa dihargai, yang pada musuh karyawan, melainkan mitra yang
pentingnya keseimbangan antara gilirannya meningkatkan loyalitas dan memahami dan mendukung mereka.
kehidupan kerja dan pribadi di zaman produktivitas mereka.
sekarang, dan apa yang Bapak lakukan Sebagai penutup, apa pesan dari
untuk memastikan karyawan di TACO Pendekatan khusus apa yang Bapak Bapak untuk mereka yang sudah
bisa merasa sejahtera, baik di tempat terapkan di TACO untuk mendorong berkecimpung atau tertarik untuk
kerja maupun di kehidupan pribadi karyawan agar bisa berkontribusi lebih terjun ke dunia Human Capital, SDM,
mereka? dan berkembang secara maksimal? dan HR?
Bagi saya, “work-life balance” sudah Menurut saya, seorang HR yang baik Pesan saya untuk sesama HR
tidak relevan, yang lebih penting kini harus memiliki dua H: heart dan practitioner, semangat terus! Sebagai
adalah “work-life integration”. Pekerjaan head. Heart itu penting karena HR HR, kita punya kesempatan luar biasa
dan kehidupan pribadi tak bisa berurusan dengan orang. Kalau kita untuk bekerja sekaligus beribadah.
dipisahkan dengan kaku, yang penting, tulus dan empatik, karyawan pun Waktu adalah satu-satunya hal yang
kedua aspek ini saling mendukung dan akan merasakannya. Empati ini sangat tak bisa kita putar kembali, tapi dengan
tujuan kita tercapai dengan baik. penting karena HR harus menjadi pekerjaan ini, selain mendapatkan gaji,
Di TACO, kesejahteraan karyawan jembatan antara karyawan dan kita juga bisa memberikan manfaat bagi
kami prioritaskan dengan dua hal utama. shareholder, mewakili kepentingan orang lain, seperti mengembangkan
Pertama, kami memastikan gaji selaras kedua pihak dengan seimbang. Selain potensi karyawan dan memberi motivasi.
dengan pasar, bahkan lebih tinggi untuk itu, purpose juga kunci. Ketika HR Setiap langkah kita dalam membantu
posisi kompetitif seperti management memiliki tujuan yang jelas dan baik, orang lain berkembang, itu juga amal
trainee, agar tetap menarik meski karyawan akan terinspirasi dan ikut jariyah. Bagi saya, dunia HR adalah
ada alternatif karier lain. Kedua, kami mendukung visi tersebut. panggilan yang indah, mencari nafkah
memberikan remunerasi adil melalui Sedangkan head lebih ke sekaligus mempersiapkan kehidupan
sistem Performance Management kompetensi teknis. HR harus menguasai setelah kematian. Tidak ada alasan untuk
System (PMS) berbasis teknologi, di berbagai aspek seperti rekrutmen, tidak semangat. n
mana karyawan mendapat feedback pelatihan, sistem remunerasi, dan
real-time dari atasan dan rekan kerja pengelolaan hubungan dengan serikat
lewat aplikasi Taconnect. pekerja. Tapi yang tak kalah penting
Selain itu, kami peduli dengan adalah pemahaman bisnis. HR harus
kesejahteraan finansial karyawan, memahami proses bisnis perusahaan
dengan memberikan bimbingan agar bisa berkomunikasi dengan bagian
manajemen keuangan dan workshop lain menggunakan bahasa yang sama,
persiapan pensiun, termasuk seperti contoh di balik program mudik

| 45